Bentrok di Maluku Tenggara

Situasi Sudah Aman, Polisi Tetap Berjaga-jaga di Lokasi Bentrok Maluku Tenggara

Aparat kepolisian masih mengetatkan penjagaan untuk mengantisipasi kemungkinan aksi massa terulang.

ist
Polisi masih terlihat berjaga-jaga di lokasi bentrok antar desa di Maluku Tenggara. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Polisi masih terlihat berjaga-jaga di lokasi bentrok antar desa di Maluku Tenggara.

Aparat kepolisian masih mengetatkan penjagaan untuk mengantisipasi kemungkinan aksi massa terulang.

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Roem Ohoirat mengatakan, bentrok antar desa di Maluku Tenggara sudah mulai berangsur pulih.

“Sampai saat ini situasi di Tual dapat dikendalikan dan kondisi kembali aman dan stabil. Polisi masih tetap lakukan penjagaan,” ucap Roem, Minggu (14/11/2022).

Dikatakan, perkuatan pengamanan dari Polres Malra telah tiba dari kemarin di lokasi bentrok untuk mempertebal pengamanan.

"Personel pengamanan sebanyak 2 SST yang dipimpin Kapolres Malra telah tiba sekitar pukul 11.00 WIT dan langsung mengamankan lokasi bentrok. Situasi keamanan di sana mulai aman terkendali," ucapnya.

Baca juga: Kapolda Maluku Minta Masyarakat Stop Bentrok; Kasihan Generasi Mendatang

Hingga saat ini, sebanyak 5 SST personil gabungan telah mengamankan lokasi bentrok. 1 SST diantaranya dari Kodim setempat.

"Hari ini juga personil dari Resmob Polda Maluku akan dikerahkan untuk memback up Polres Malra melakukan penegakan hukum," katanya.

Dia juga mengimbau seluruh masyarakat tak termakan isu hoaks yang beredar.

"Kami mengimbau kepada masyarakat agar menahan diri dan tidak terprovokasi. Kami minta masyarakat agar dapat mengendalikan diri dan kembali ke rumah masing-masing," pinta Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol M. Roem Ohoirat, Minggu (13/11/2022).

Diberitakan, bentrok antarwarga di Kabupaten Maluku Tenggara kembali pecah, Sabtu (12/11/2022).

Dalam bentrokan itu, warga kedua desa saling menyerang menggunakan senjata tajam.

Sejumlah warga dari kedua desa pun dilaporkan terluka.

Dan beberapa rumah dan sekolah juga ikut dibakar. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved