Maluku Terkini
Terlalu Banyak, Butuh 4 Hari Pembersihan Sampah di Pasar Tatanggo - Pulau Buru
Menyusul banyaknya volume sampah di TPS Pasar Tatanggo. Terhitung petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sudah empat hari pembersihan, namun belum ters
Penulis: Fajrin S Salasiwa | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia
NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM – Pembersihan sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) Pasar Tatanggo, Namlea, Kabupaten Buru butuh waktu lebih lama.
Menyusul banyaknya volume sampah di TPS Pasar Tatanggo.
Terhitung petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sudah empat hari pembersihan, namun belum terselesaikan.
"Sudah dilaksanakan pembersihan, dan memakan waktu kurang lebih empat hari, direncanakan sebantar ini sudah selesai," kata Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya Beracun (B3), DLHP Kabupaten Buru, Dwi Darma Tuankota saat dikonfirmasi TribunAmbon.com melalui telepon, pukul 15:00 WIT, Jumat sore.
Disebutkan, sebanyak dua unit mobil diterjunkan untuk proses pembersihan sampah.
Baca juga: Beredar Video Puluhan Jemaah Haji Maluku Bentangkan Spanduk Dukungan Rahawarin jadi Gubernur
Baca juga: Dianggap Kurang Adil, Kepolisian Maluku Paling Banyak Diadukan ke Komnas HAM
"Ada dua unit armada yang diterjunkan, yakni satu unit dump truck dan alat berat jenis loader," ungkapnya.
Diberitakan, sampah kembali menumpuk di Jalan Pasar Tatanggo, Namlea, Kabupaten Buru, sejak Minggu (12/6/2022) kemarin.
Diduga lantaran warga membuang sampah sembarangan, termasuk di pinggir-pinggir jalan, meski ada tempat pembuangan sementara (TPS).
Sampah rumah tangga, plastik, sisa-sisa makanan, bangkai binatang, dan ranting pohon dibuang di badan jalan.
Sehingga sampah di kawasan tersebut sudah meluber kemana-mana. (*)