Haji 2022
162 Jemaah Calon Haji Ambon Berangkat ke Tanah Suci, 3 Lainnya Batal Terkendala Dana
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama H.R.A Fachrurrazy Hasanussi mengatakan tiga lainnya batal lantaran terkendala dana.
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Dari 165 kuota haji, terdata hanya 162 jemaah calon haji Ambon yang dilepaskan untuk berangkat ke Mekkah, Arab Saudi.
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama H.R.A Fachrurrazy Hasanussi mengatakan tiga lainnya batal lantaran terkendala dana.
“Memang kuota kita itu 165 Namun setelah proses pelunasan dan dikasi tenggang waktu tertentu kalau tidak bisa melunasi berarti tidak bisa terpenuhi, itupun sudah disampaikan kepada para cadangan. Nah memang dalam rentan wakti itu kemudian yang bisa melunasi hanya sejumlah 162 orang,” kata Hasanussi kepada wartawan saat acara silahturami dan pelepasan jemaah calon haji (JCH) Ambon di Kanwil Kemenag Ambon, Tantui, Sabtu (18/6/2022).
Baca juga: 6 Calon Jemaah Haji Maluku Mutasi ke Luar Daerah, Rahantan Sebut Kuota Tidak Berubah
Baca juga: Traffic Light di Ambon Masih Pakai Sistem Manual, Sapulette; Harusnya Diganti, Tapi Dana Terbatas
Lanjutnya, tiga kuota sisa tersebut dialihkan ke Kabupaten/Kota lainnya di Maluku yang masih membutuhkan.
“Akhirnya dibagi ke kabupaten kota lain yang mungkin membutuhkan, artinya tidak mengurangi kuotan secara Provinsi,” jelasnya.
Nantinya, para JCH asal Ambon dan dari wilayah lain di Maluku mulai masuk Asrama Haji, Waiheru pada 22 Juni mendatang.
JCH ini masuk dalam kloter 9 dan akan berangkat pada 25 Juni 2022.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena juga berpesan agar para JCH tak lupa menjaga kesehatan.
Agar prosesi ibadah di tanah suci nantinya bisa berjalan lancar dan balik ke Ambon sebagai teladan yang baik bagi sesama umat.
“Lebih khususnya, dalam mengikuti rangkaian ibadah haji di tanah suci dengan mengatur pola makan, minum dan istirahat yang cukup agar setiap rangkaian ibadah dapat dijalankan dengan baik dan dalam kondisi yang sehat,” tandasnya. (*)