Lumbung Ikan Nasional
Sambut Ambon New Port, Nurdin; Pasti Warga dapat Manfaat
Pembangunan Infrastruktur utama yakni Ambon New Port serta kawasan Industri perikanan pun disambut antusias.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Warga Dusun Ujung Batu dipastikan mendukung sepenuhnya Maluku sebagai lumbung ikan nasional (LIN).
Pembangunan Infrastruktur utama yakni Ambon New Port serta kawasan Industri perikanan pun disambut antusias.
Hal itu diungkapkan kepala Dusun Ujung Batu, La Nurdin.
"Untuk kami masyarakat Ujung Batu Dalam sendiri mendukung adanya proyek Ambon New Port," ujarnya kepada Tribunambon.com saat ditemui di kediamannya, Jumat (5/11/2021).
Diakuinya, sebagian kecil warga yang menempati petuanan negeri (Desa) Waai Kabupaten Maluku Tengah itu ada yang tidak setuju.
Baca juga: Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah Akan Dimakamkan Satu Liang Lahat
Baca juga: Zeth Pormes Nilai Ada Mafia Seleksi P3K di Lingkup Pemkot Ambon
Mereka mempersoalkan harga ganti rugi lahan yang ditawarkan pemerintah provinsi terlalu kecil.
Namun, menurutnya hingga kini belum ada wacana, apalagi putusan mengenai harga lahan yang harus dibayarkan kepada warga terdampak.
"Rp 35 ribu meter persegi dan sebagainya, itu hanya isu saja. Belum ada kesepakatan apapun," ungkapnya.
Diluar perbedaan pandangan itu, La Nurdin menilai proyek triliunan rupiah itu akan membawa keuntungan bagi warga setempat.
Mulai dari terbukanya lapangan pekerjaan, hingga hidupnya aktifitas perekonomian di kawasan industri perikanan itu.
"Kalau sudah ada Ambon New Port disini, pasti warga dapat manfaatnya. Mungkin masyarakat bisa membuka usaha atau bekerja di pelabuhan yang sudah jadi nantinya," kata dia.
Diketahui 200 hektar lahan akan dibebaskan pemerintah untuk membangun infrastruktur lumbung ikan nasional.
Terdata lebih dari 450 kepala keluarga yang mendiami tiga dusun terdampak mega proyek itu.
Yakni, Dusun Ujung Batu, Batu Dua dan Batu Naga.
Proyek pembangunan Lumbung Ikan Nasional dan Ambon New Port di wilayah Maluku Tengah akan dimulai 2022 mendatang.
Ambon New Port adalah salah satu proyek pelabuhan yang terintegrasi dengan industri perikanan dan menjadi pusat konsolidasi kargo di kawasan Indonesia timur.
Rencananya, pelabuhan baru itu akan berdiri di perbatasan Desa Waai dan Liang, Kecamatan Salahutu, Pulau Ambon.(*)