UPDATE Corona 23 Juli; Trend Kasus Sembuh Meningkat Jadi 8.648, Terbanyak dari Kepulauan Aru-Maluku

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Adjeng Hatalea

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Penanganan Covid-19 di Maluku kembali menunjukan adanya trend kenaikan pada angka kasus kesembuhan.

Satgas Penanganan Covid-19 Maluku melaporkan, sebanyak 267 pasien yang dinyatakan sembuh per 22 Juli 2021.

Pasien sembuh itu berasal dari Kepulauan Aru dengan angka terbanyak, yakni 210 kasus.

Sementara Kota Ambon ada sebanyak 52 pasien, dua pasien dari Kabupaten Maluku Tengah, satu pasien dari Seram Bagian Barat dan Maluku Barat Daya sebanyak dua pasien.

Penambahan kesembuhan itu memperpanjang daftar kesembuhan di Maluku, yakni mencapai 8.648.

Disamping itu, kasus baru terkonfirmasi Covid-19 juga dilaporkan muncul di hari yang sama.

Setidaknya 71 orang terpapar virus corona.

Mereka tersebar di beberapa wilayah, yakni Kota Ambon sebanyak 31 orang, tujuh orang di Kabupaten Maluku Tengah, dua orang di Seram Bagian Barat, dan 31 di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Sehingga total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Maluku sejak Maret 2020 lalu hingga kini telah mencapai 12.833 kasus.

Baca juga: Hari ke-4 Pencarian Nelayan Hilang di Perairan Pulau Buru Belum Membuahkan Hasil

Baca juga: Wakil Rakyat Nilai PPKM Mikro di Ambon Berhasil Turunkan Angka Kasus Covid-19

Mereka yang terkonfirmasi ini, ada pula yang dinyatakan meninggal dunia di hari yang sama.

Yakni, satu pasien dari Kabupaten Maluku Tengah dan empat lainnya dari Kota Ambon.

Dengan demikian, pasien meninggal dunia akibat Covid-19 di Maluku mencapai 220 orang.

Sementara itu, masih ada 3.965 kasus aktif atau pasien yang masih membutuhkan perawatan medis.

Jumlah ini menurun jika dibandingkan dengan data pada 21 Juli 2021 kemarin.

Yakni, 3.760 pasien. Artinya, terjadi penurunan sebanyak 205 kasus.

Satgas memberikan penanganan medis bagi pasien ini di sejumlah Rumah Sakit maupun Rumah Sakit Lapangan yang tersebar di Provinsi Maluku. (*)