Aksi Dukung Palestina
Baca Puisi di Aksi Dukung Palestina, Saidna; Aku Adalah Seorang Bocah yang Ingin Bermain
Turut dalam aksi mendukung Palestina, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon, Saidna Bin Thahir mengajak warga kota bersolidaritas u
Penulis: Fandi Wattimena | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com,
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Turut dalam aksi mendukung Palestina, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon, Saidna Bin Thahir mengajak warga kota bersolidaritas untuk Palestina atas nama kemanusiaan.
Saidna dengan tegas meneriakan ajakan itu dari atas mimbar aksi, tepat di perempatan Masjid Al Fatah Kota Ambon, Jumat (21/5/2021 ) siang.
Di depan ratusan masa aksi, aparat kepolisan dan warga pengguna jalan, Anggota DPRD Komisi II itu pun menggambarkan salah satu dampak agresi militer Israel di Palestina.
Yakni, anak-anak yang kehilangan segalanya,
Dalam penggalan puisi, Saida berulang kali menyuarakan kondisi anak-anak Palestina dalam situasi perang.
Baca juga: Puluhan Emak-emak di Ambon Ikut Aksi Dukung Palestina, Wailisahalong; Demi Anak-anak Palestina
Kehilangan orang tua, hingga hilang hak mereka untuk belajar dan menikmati indahnya bermain.
“Berikan kedamaian, Aku adalah seorang bocah yang ingin bermain, kenapa tidak boleh bermain,” begitulah penggalan lirik puisi yang dibacakan Saidna, Jumat.
Aksi Saidna itu cukup menyita perhatian para pengunjuk rasa.

Mereka pun membalas puisi Saida dengan meneriaki yel-yel mendukung perjuangan Palestina.
“takbir, Allahu Akbar,” teriak para peserta aksi.
Selain puisi Saida yang mencolok perhatian, kehadiran Elnino Fofid juga membakar semangat masa aksi.
Baca juga: Aksi Dukung Palestina, Ratusan Warga Kota Ambon Turun ke Jalan
Perempuan Kristiani ini turut menyuarakan dukungan kepada warga sipil Palestina yang kini tengah berhadapan dengan Agresi Militer Israel.
"Saya tergerak atas dasar kemanusian," cetus Elnino
Baca juga: Di Tengah Ratusan Massa Muslim di Ambon, Perempuan Kristiani Ini Berteriak Dukung Palestina
Menurutnya, tidak ada agama di dunia yang mengajarkan kekerasan, sehingga tidak salah untuk berjuang untuk bangsa Palestina.
"Ada banyak tindak kekerasan terjadi disana, bangsa Palestina sendiri tidak bisa melawan, mereka tidak punya kekuatan untuk itu saya rasa kita harus bersama dengan Palestina untuk berjuang," tandasnya. (*)