Sekolah Tatap Muka
Sambut Belajar Tatap Muka, Semua Guru Termasuk Honorer di Kota Ambon Divaksinasi Mulai Pekan Depan
Walikota mengharapkan rencana vaksinasi itu diikuti semua guru dan tenaga pendidik di Kota Ambon sebagai bentuk kesiapan pelaksanaan belajar tatap muk
Penulis: Tanita Pattiasina | Editor: Salama Picalouhata
TRIBUNAMBON.COM - Pemerintah Kota Ambon mengaku siap untuk membuka kembali sekolah dan memulai kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.
Rencana itu dapat direalisasikan jika vaksinasi Covid-19 terhadap guru dan tenaga pendidikan dapat selesai pada Juni mendatang atau sebulan sebelum tahun ajaran 2021/2022 dimulai.
Walikota Ambon Richard Louhanapessy memastikan vaksinasi massal kepada seluruh guru dan tenaga pendidik di Kota Ambon pada Selasa (9/3/2021) pekan depan.
“Seiring dengan rencana pemerintah untuk membuka sekolah tatap muka, maka vaksinasi massal bagi para guru ini menjadi hal yang urgent dan penting untuk dilaksanakan,” kata Louhenapessy.
Baca juga: Setelah Lansia, Siap-siap Tenaga Pendidik di Ambon akan Divaksinasi
Baca juga: 1.257.641 Orang di Maluku Akan Terima Vaksin Covid 19, Berdasarkan Pemetaan Kelompok Sasaran
Walikota mengharapkan rencana vaksinasi itu diikuti semua guru dan tenaga pendidik di Kota Ambon sebagai bentuk kesiapan pelaksanaan belajar tatap muka.
Tambahnya, hal itu juga menjadi bentuk dukungan bagi pemerintah dalam pengendalian penyebaran covid 19.
Ia mengatakan, vaksinasi covid-19 telah terjamin keamananya dibuktikan dengan tidak ditemukannya dampak vaksinasi hingga kini.
Sebelumnya, vaksinasi tahap pertama telah dilakukan kepada tenaga kesehatan, diantaranya dokter, perawat dan tenaga penunjang di fasilitas kesehatan.
“Ini semakin meyakinkan kita, bahwa vaksin covid 19 ini telah terjamin keamanannya,” ujar Louhenapessy.
Ia berharap, kepala sekolah yang mengikuti rapat itu juga dapat mensosialisasikan informasi vaksinasi kepada para guru.
“Saya perlu menyampaikan bagi para kepala sekolah untuk disosialisasikan bagi para guru,”kata Louhenapessy.
Di saat bersamaan, Kadis kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy memastikan Vaksin Sinovac sudah melewati tahapan uji klinis dan telah terbukti keamanannya, sehingga masyarakat tak perlu khawatir.
Baca juga: Rencana Buka Sekolah Tatap Muka, Kepsek di Masohi; Segera Sebelum UAS
Baca juga: Orang Tua dan Siswa di Masohi Sambut Baik Belajar Tatap Muka Segera Dibuka
Menurutnya, tenaga pendidik dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik karena banyak warga yang mengharapkan mendapatkan vaksin itu.
“Mari manfaatkan kesempatan ini dengan baik, karena banyak orang yang mengharapkan divaksin, tetapi para guru dan tenaga kependidikan menjadi salah satu kelompok prioritas,” tandas Kadis.
Sesuai dengan vaksinasi Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) Nomor 10/2021 tentang pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan Covid 19, berdasarkan ketersediaan vaksin ditetapkan kelompok prioritas penerima yakni tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga pendukung fasilitas kesehatan.
Juga diberikan kepada para lansia, dan pelayanan publik dimana didalamnya termasuk guru dan tenaga kependidikan. (*)
