Vaksinasi
Kepala Puskesmas Jadi Penerima Vaksin Pertama di Ohoi Taar, Kota Tual
Total 25 nakes dijadwalkan menerima vaksinasi tahap pertama itu. Namun, hanya 18 orang yang divaksin.
Penulis: Rahmat Tutupoho | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Henrik Toatubun
TUAL, TRIBUNAMBON.COM – Kepala Puskesmas Taar, Marthen Daud Tallaut menjadi orang pertama yang disuntik vaksin COVID-19 di Ohoi Taar, Kota Tual, Maluku Tenggara, Rabu (3/2/2021).
Marthen mengaku vaksin Covid-19 tak ada efek samping mengkhawatirkan, hanya mengantuk seusai disuntik.
"Tidak ada efek samping sedikitpun. Cuma bawaannya pengen tidur dan makan terus," ujarnya.
Untuk itu, dia meminta masyarakat tidak ragu, apalagi takut menjalani vaksinasi.
"Ini untuk kepentingan pribadi, keluarga dan banyak orang. Jadi jangan takut. Aman saja," kata lelaki yang biasa disapa Bapa Ateng itu.
Beberapa tenaga kesehatan juga menyampaikan hal yang sama, usai divaksin.
Tabita Pattianan (37) mengatakan, hanya merasakan ngantuk dan lapar.
Dia mengaku, kondisi tubuhnya menjadi segar ketika bangun tidur keesokan harinya.
"Rasa sakit itu pas jarum suntik masuk saja, setelah itu tidak," ucap Tabita Pattianan.
Hal yang sama juga dirasakan Junita Evita Seay (32).
Bendahara puskesmas itu mengaku, efek samping yang dirasakan hanya ngantuk dan nafsu makan bertambah.
"Karena terlalu pulas tidur, akhirnya bangun pagi terlambat, tapi segar mantep," ujar Junita.
Vaksin covid 19 ini, tiba di UPTD Puskesmas Taar pada Selasa, (2/2/2021) pagi, dengan penjagaan dan pengawalan ketat dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas Ohoi Taar.