Petugas Berhasil Bujuk dan Jemput Pasien Positif COVID-19 yang Kabur dari Karantina karena Bosan
TT kabur ke rumahnya di salah satu kelurahan di Kecamatan Nusaniwe pada Sabtu (6/6/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Ambon, Joy Adriansz kepada Kompas.com membenarkan kaburnya pasien positif tersebut.
• VIRAL Cool Box Berisi Sampel Tes Swab Pasien COVID-19 Dibawa Kabur Warga, Kini Pelaku Ditahan
“Iya benar ada pasien yang kabur,” kata Joy kepada Kompas.com, Sabtu malam.
Dia mengaku pengelolaan dan pengamanan pasien yang dikarantina di BPSDM Maluku merupakan kewenangan gugus tugas Pemprov Maluku.
Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Kota Ambon, TNI Polri dan Satpol PP yang tergabung dalam gugus tugas Kota Ambon telah berkoordinasi dengan tim gugus tugas Pemerintah Provinsi Maluku untuk melakukan pendekatan dengan keluarga pasien.
“Setelah berkoordinasi dengan gugus tugas provinsi kita akan menjemput pasien itu dan memberikan pemahaman kepadanya untuk bersedia kembali ke lokasi karantina,” kata Joy kepada Kompas.com, Sabtu malam.
Sementara itu dikonfirmasi secara terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Maluku, Meykal Pontoh juga membenarkan salah satu pasien positif corona berinisial TT telah kabur dari lokasi karantina.
“Iya betul. Sudah dilakukan pendekatan tapi saya dapat laporan kayaknya suaminya menolak, tapi gugus tugas tetap akan menjemput pasien itu,” ujarnya.
Saat disinggung soal penyebab hingga wanita berusia 60 tahun itu memilih kabur dari lokasi karantina, Pontoh menduga kemungkinan pasien tersebut merasa jenuh.
“Saya tidak tahu berapa lama dikarantina, tapi mungkin dia (TT) merasa jenuh ya bosan, apalagi kalau dikarantina lama, jadi mungkin karena jenuh,” ujarnya.
(Kompas.com Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kabur dari Lokasi Karantina, Pasien Positif COVID-19 Dijemput di Rumahnya" dan "Bosan, Wanita 60 Tahun Positif Corona Kabur dari Lokasi Karantina".
