Virus Corona di Ambon

Tiga Warga Maluku Tengah yang Positif Covid-19 Dibawa ke Ambon dengan Speedboat, Dikawal Ketat

Tiga Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dinyatakan positif Corona Virus Disease (Covid-19) versi rapid test atau tes massal.

Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Kontributor TribunAmbon.com, Adjeng
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang mengumumkan adanya tiga pasien positif corona virus berdasarkan rapid test yang dirawat dan diisolasi di RS Lantamal Ambon 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Adjeng Hatalea

TRIBUNAMBON.COM - Tiga Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dinyatakan positif Corona Virus Disease (Covid-19) versi rapid test atau tes massal.

Ketiga pasien ini dirujuk dari RSUD Saparua ke Ambon untuk diisolasi dan dirawat di di RS Lantamal IX/Ambon.

Menurut Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Pengawasan Covid-19 Maluku, Kasrul Selang, Ketiga pasien ini merupakan pasangan suami-istri dan anak perempuan mereka.

"Awalnya kami mengumumkan hanya ada dua orang yang positif berdasarkan rapid test, tapi setelah dilakukan pemeriksaan ternyata anak perempuan mereka yang berusia 24 tahun juga positif," Kata Kasrul saat melakukan konfrensi pers di gedung Gubernur Maluku.

Kasrul menerangkan, ketiganya dibawa dari Saparua, Maluku Tengah menggunakan speedboat yang dikawal ketat oleh petugas dan paramedis dengan menggunakan APD lengkap.

Begitu tiba di Dermaga Lantamal IX Pattimura Ambon, mereka dijemput dengan ambulans dan diantar ke ruang isolasi SR Lantamal, Senin (06/04/2020)

Meski ketiga pasien ini berstatus PDP, lanjut Kasrul, namun berdasarkan hasil tes massal ini mereka tetap diperlakukan layaknya pasien positif covid-19.

"Untuk mencegah, kami perlakukan mereka layaknya pasien positif covid-19. Makanya paramedis dilengkapi APD," jelas Kasrul.

Menurutnya, hasil tes massal ini harus diperkuat lagi dengan melakukan metode tes Polymerase Chain Reaction (PCR) atau dengan cara mengirimkan sampel ke Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) di Jakarta.

Di mana memakan waktu hingga empat atau lima hari agar mengetahui hasilnya.

Sementara ketiga pasien ini telah diambil sampelnya Senin sore (06/04/2020) dan akan dikirimkan pada Selasa (07/04/0202).

"Sampel ketiganya baru akan diambil sore ini, semoga besok itu sudah bisa dikirimkan," imbuh Kasrul.

Dia menambahkan petugas di tingkat kecamatan saat ini sudah melakukan langkah contact tracking atau penelusuran kontak.

Siapapun yang sudah berkontak dengan ketiga pasien ini akan diperiksa dan diimbau untuk melakukan isolasi diri.

Update Corona Ambon: PDP Maluku Naik 15 Pasien, ODP 141, 4 Orang Positif Covid-19 Versi Rapid Test

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Provinsi Maluku hingga kini data terakhir Senin (6/4/2020) mencapai 15 orang.

Dari jumlah itu 4 orang diantaranya dipastikan positif setelah melakukan rapid test.

Sedang Orang Dalam Pantauan (ODP) mencapai 141 orang yang masih dalam karantina. 

Hal ini diungkap Ketua Harian Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid -19, Kasrul Selang dalam jumpa pers yang digelar Senin (06/04/2020) di lantai 6 Kantor Gubernur Maluku. 

‘’Saat ini ada penambahan PDP dan dipastikan 4 orang sudah mengikuti rapid tes dan positif tapi tentu saja hasil tes laboratorium baru akan dilakukan hari ini untuk dikirim samplenya ke Jakarta besok,’’ jelas  Kasrul. 

Menurut Kasrul, penyebaran terbanyak PDP saat ini di Kota Ambon, dengan jumlah PDP 6 orang termasuk yang positif dan 52 orang ODP, satu  PDP  di Rumah Sakit Tentara Latumeten.

Sedangkan dua di RSUD Haulussy Ambon dan tiga warga Saparua dirujuk ke Rumah Sakit Lantamal Ambon. 

Sedang yang ODP, menurut Kasrul saat ini masih dikarantina.

DATA ODP, PDP, dan positif corona di Maluku
DATA ODP, PDP, dan positif corona di Maluku (Kontributor TribunAmbon.com, Insany)

‘’Karantinanya ada yang mandiri ada yang kami tempatkan di sejumlah lokasi karantina seperti balai diklat,’’ jelasnya. 

Data PDP terbanyak kedua  setelah Kota Ambon adalah Kabupaten Maluku Tengah sebanyak 4 orang, dengan ODP dua orang.

Kota Tual dan Kepulauan Aru juga terdata  masing-masing 2 PDP.

KABAR DUKA dr Naek L Tobing Meninggal Dunia, Ini Deretan 25 Dokter yang Gugur karena Wabah COVID-19

Update Corona Ambon: PDP Maluku Naik 15 Pasien, ODP 141, 4 Orang Positif Covid-19 Versi Rapid Test

Pemda Maluku Tengah Belum Ajukan Perubahan Anggaran untuk Penanganan Covid-19 ke DPRD

Sedang Kabupaten lainnya yakni Seram Barat terdata 17 ODP, Seram Bagian Timur 2 ODP, Pulau Buru 44 ODP, Buru Selatan 5 ODP, Maluku Tenggara 2 ODP dan 1 PDP, Kepulauan Tanimbar 6 ODP, dan Kepulauan Aru terdata 7 ODP. 

Menghadapi adanya warga lokal yang dipastikan positif versi rapid test ini, Gugus Tugas Maluku belum mengambil langkah tegas seperti lockdown.

‘’Belum ada rencana lockdown dalam waktu dekat, kita hanya mengajak warga agar wajib menggunakan masker dan tetap berada di rumah,’’ kata Kasrul. 

(*)

Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved