Kapal Nelayan Dibajak di Perairan Aru Maluku, 9 ABK Menceburkan Diri ke Laut untuk Selamatkan Diri
Kapal nelayan yang mengangkut 1 nakhoda dan 30 ABK dibajak oleh 3 ABK itu sendiri, 9 ABK menceburkan diri ke Laut Aru untuk selamatkan diri.
“Ada 13 penumpang di kapal itu. Kapalnya mengalami mati mesin dan saat ini sedang hilang kontak,” kata Muslimin, kepada Kompas.com, via telepon selulernya, Senin.
Muslimin mengatakan, dari informasi yang didapat, kapal tersebut sedang menuju Tual, namun di tengah perjalanan, kapal mengalami mati mesin dan akhirnya kehilangan kontak.
Dia menambahkan setelah mendapatkan informasi tersebut, tim SAR gabungan dari Pos SAR Tual, Anggota Brimob Tual, personel Polres Maluku Tenggara dan juga Anggota Bakamla setempat langsung dikerahkan untuk mencari kapal nelayan itu.
• Prakiraan Cuaca BMKG Ambon dan Sekitarnya Hari Ini Minggu 18 2019, Bula Hujan Ringan di Siang Hari
Pencarian dilakukan dengan menggunakan KN SAR Bharata milik tim SAR.
“Saat ini tim gabungan telah bergerak menuju lokasi pencarian dengan KN Bharata,” ujar dia.
Adapun 13 penumpang yang dilaporkan hilang bersama kapal tersebut yakni:
1. Sukari (48) yang bertugas sebagai nahkoda,
2. Rendi (27),
3. Asin (50),
4. Rasna (45),
5. Kasimin (26),
6. Setiawan (28),
7. Darsa (30),
8. Tigai (40),
9. Karna (30),