Tak Perlu ke Hutan, Rusa-Rusa Jinak Ini Bisa Disapa di Taman Alburuj Namlea

Laporan Wartawan TribunAmbon.com Ummi Dalila Temarwut 

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Tak perlu jauh-jauh ke hutan untuk menikmati pemandangan alam dan melihat hewan liar. 

Di jantung Kota Namlea, Kabupaten Buru, ada destinasi wisata unik yang menawarkan pengalaman serupa.

Taman Alburuj, taman satwa rusa yang kini menjadi salah satu tempat favorit warga untuk bersantai bersama keluarga.

Terletak strategis di depan Masjid Agung Namlea, taman ini merupakan taman buatan yang dikelola langsung oleh pemerintah daerah. 

Meski berukuran tak lebih dari 1.000 meter persegi, suasana alami yang dihadirkan membuat siapa pun betah berlama-lama di sini.

Saat TribunAmbon.com berkunjung pukul 16.25 WIT Kamis (9/10/2025). tampak sejumlah pengunjung, terutama anak-anak, asyik memberi makan rusa sambil tertawa riang. 

Beberapa lainnya tak mau ketinggalan mengabadikan momen dengan berswafoto bersama hewan lucu dan jinak itu.

Baca juga: Kantor Golkar Maluku Dirusak Puluhan Orang Tak Dikenal Secara Membabi-buta

Baca juga: Pantai Tikus Kota Bula Dipenuhi Sampah, Warga Keluhkan Bau Menyengat serta Sikap Cuek Pemerintah

Salah satu pengunjung, Erika Waly, mengaku senang dengan keberadaan taman tersebut.

“Datang buat foto-foto sekaligus jalan-jalan karena ini dekat sekali,” ujarnya pada TribunAmbon.com saat diwawancarai.

“Untuk lihat rusanya memang lewat pagar, tidak bisa masuk ke dalam,” tambahnya.

Diketahui,Taman Alburuj mulai beroperasi sejak tahun 2021 dan mampu menampung hingga 500 pengunjung. 

Menariknya, tidak ada biaya masuk, sehingga siapa pun bisa menikmati wisata edukatif ini tanpa menguras kantong.

Meski fasilitas pendukung masih terbatas, kehadiran taman ini menjadi oase kecil di tengah hiruk pikuk kota. 

Waktu terbaik untuk melihat rusa adalah pada pukul 10.00 pagi dan pukul 16.00 sore, ketika satwa-satwa tersebut tampak paling aktif.

Dengan suasana rindang, suara kicau burung, dan pemandangan rusa yang tenang, Taman Alburuj menjadi bukti bahwa keindahan alam tak selalu harus dicari jauh ke pelosok. 

Cukup datang ke tengah kota Namlea, dan keajaiban kecil itu sudah bisa dinikmati. (*)