Harga Barang di Pasar Impres Namlea: Tomat Naik, Cabai dan Lemon Cina Turun

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Ummi Dalila Temarwut 

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Harga rempah-rempah di Pasar Impres, Kota Namlea, Kabupaten Buru, mengalami perubahan. 

Pantauan TribunAmbon.com pukul 08.00 WIT Senin (15/9/2025), sejumlah komoditas tercatat naik, sementara lainnya turun akibat ketersediaan stok dari daerah pemasok.

Harga tomat menjadi sorotan setelah melonjak tajam hingga tembus Rp20.000/Kg. 

Padahal, sebelumnya tomat masih dijual dengan harga Rp10.000/kg. 

Kondisi ini membuat pembeli harus merogoh kocek lebih dalam untuk memenuhi kebutuhan dapur.

Sebaliknya, cabai rawit atau cili kecil justru mengalami penurunan harga.

Dari yang sebelumnya dijual Rp90.000/kg kini turun menjadi Rp80.000/kg.

Tren serupa juga terjadi pada cabai besar yang anjlok dari Rp40.000 menjadi Rp30.000/Kg.

Baca juga: PLN Gandeng Stakeholder Daerah, Resmikan Mesin 8 MW di Mamuya, Halmahera Utara

Selain itu, harga lemon cina juga menunjukkan penurunan signifikan.

Komoditas yang sebelumnya mencapai Rp30.000/Kg kini hanya dijual Rp20.000/Kg.

Penurunan ini cukup melegakan bagi pembeli yang kerap menggunakan lemon cina sebagai penyedap alami.

Baca juga: Pemkab SBT Buka 3.258 Alokasi PPPK Paruh Waktu 2025

Namun, tidak semua harga bumbu dapur turun.

Bawang merah justru mengalami kenaikan tipis dari Rp50.000 menjadi Rp60.000/Kg.

Sementara bawang putih bertahan stabil di angka Rp50.000/Kg.

Waliri, salah satu penjual rempah di Pasar Impres, mengatakan perubahan harga ini dipengaruhi oleh pasokan yang mulai lancar. 

“Stok dari Ambon dan Makassar banyak, jadi agak murah tidak seperti minggu kemarin,” ungkapnya.

Menurutnya, kondisi stok yang cukup melimpah membuat harga cabai dan lemon cina bisa turun. 

Meski begitu, beberapa komoditas seperti tomat dan bawang merah masih mengalami perubahan naik dan turun karena faktor cuaca di daerah penghasil. (*)