Malteng Hari Ini
Leleury Ngaku Solar Sangat Terbatas, Dian Aritianto Pastikan Penyaluran Sesuai Permintaan Mitra
Hal itu dikatakan Leleury saat dikonfirmasi TribunAmbon.com soal ketersediaan BBM jenis solar, Kamis (23/10/2025).
Penulis: Silmi Sirati Suailo | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo
MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Pemilik SPBU Reguler Masohi atau Direktur PT Mira Yabesindo, M.L. Leleury, mengaku stok BBM subsidi jenis solar sangat terbatas.
Hal itu dikatakan Leleury saat dikonfirmasi TribunAmbon.com soal ketersediaan BBM jenis solar, Kamis (23/10/2025).
"Ya stocknya terbatas sekali," tukas Leleury yang juga Mantan Bupati Maluku Tengah itu melalui pesan singkat WhatsApp.
Dirinya menyebut, telah menginformasikan kepada DPRD agar pihak SPBU mengelola (penyaluran BBM).
Pasalnya, ia khawatir dengan stok yang ada tidak bisa melayani penjualan solar ke masyarakat.
"Saya sdh info DPRD ijinkan SPBU yang mengatur kalau tidak sebelum akhir bulan kami tidak bisa lagi melayani penjualan solar subsidi," imbuh Leleury.
Baca juga: Jajanan Kue Modern Hingga Jajanan Jadul Khas Maluku Banyak Dijumpai di Pujasera Masohi
Baca juga: Kapal Feri Penyeberangan Tulehu - Masohi dalam Perbaikan: Tak Tau Kapan Beroperasi
Tentu, kekhawatiran itu dilatarbelakangi oleh kuota BBM subsidi jenis solar pada bulan berjalan.
"Karena habis kuotanya untuk bulan berjalan. Demikian terima kasih," tutupnya.
Tiga hari sebelumnya, pengemudi truk temui Komisi II DPRD Maluku Tengah menyoal kelangkaan BBM subsidi jenis Pertalite maupun Solar di Kabupaten Maluku Tengah.
Pertemuan berlangsung di Ruang Banggar DPRD Maluku Tengah, Selasa (21/10/2025) siang.
Dihadiri langsung oleh Pemilik SPBU Reguler Masohi, Marlatu Leleury, Manajer Depot Pertamina Masohi, Dian Aritianto., serta pimpinan dan anggota Komisi II DPRD Maluku Tengah.
Dalam penyampaiannya, Koordinator Wilayah Perkumpulan Pengemudi Truk Indonesia Maluku (PPTIM), Tontjie Helaha mengeluhkan kelangkaan pertalite dan solar yang sudah berlangsung sekira tiga tahun pasca pemberlakuan barcode.
"Alasannya jaringan, sebelum itu, kelangkaan terjadi pada Desember 2023 SPBU tidak menjual solar hingga satu pekan, tapi penjualan dextalite, kenapa tidak bisa ambil langkah tegas," tukas Tontjie.
Sementara itu, Manajer Depot Pertamina Masohi, Dian Aritianto memastikan bahwa stok BBM di depot Pertamina Masohi tersedia.
Menurutnya, penyaluran BBM disesuaikan dengan permintaan mitra ataupun pihak SPBU. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.