Ambon Hari Ini
Sampah Berserakan hingga Toilet Rusak: Yahya Kotta Salahkan Pengelola dan Pedagang Pasar Mardika
Menanggapi masalah tersebut, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku, Yahya Kotta, meminta semua pihak
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Fandi Wattimena
Yahya menaruh perhatian khusus pada pengelolaan toilet yang sudah diserahkan kepada pihak ketiga.
"Toilet itu sudah dikelola oleh pihak ketiga. Kok bisa terjadi begitu? Nah, kepada pengelola juga harus profesional karena kita sudah PKS dengan mereka. Sudah ada hak dan kewajiban mereka," cetusnya.
Ia menegaskan, kewajiban pihak pengelola mencakup memelihara, menata, dan menjaga keamanan dari fasilitas tersebut, termasuk memastikan kenyamanan setiap pengguna.
"Bagaimana pihak pengelola bertanggung jawab menjaga keamanan dan kenyamanan. Setiap masyarakat yang akan menggunakan toilet merasa nyaman," imbuhnya.
Yahya Kotta berjanji akan melakukan penertiban dan penataan pedagang ke depan.
Ia juga mengingatkan bahwa perbaikan kerusakan ringan menjadi tanggung jawab pengelola, namun jika kerusakan tergolong berat, pihak Disperindag akan meninjau kembali.
Diberitakan sebelumnya, Pasar Mardika kembali menyisakan cerita pilu terkait pengelolaan sampah.
Kondisi itu terjadi di dalam gedungPasar Mardika lantai 2 tepatnya di jalur evakuasi.
Pantauan TribunAmbon.com pukul 11.00 WIT Sabtu (27/9/2025) tampak Sampah menumpuk hingga menutupi seluruh jalur evakuasi.
Sampah didominasi oleh sampah plastik dan sisa makanan yang sudah membusuk
Hal itu mengakibatkan bau tidak sedap yang menyebar di area sekitar.
Kondisi ini tentu sangat memprihatinkan, mengingat jalur tersebut merupakan rute evakuasi penting ketika terjadi keadaan darurat seperti kebakaran atau gempa bumi.
Selain sampah, Kondisi toilet pria di lantai 2 gedung Pasar Mardika kini memprihatinkan dan tidak terawat.
Beberapa fasilitas seperti wastafel, kran air dan toilet duduk mengalami kerusakan dan tidak layak pakai.
Wastafel tempat cuci tangan di toilet tersebut diketahui sudah tersumbat dan tidak dapat digunakan.
Selain itu, beberapa kran air juga telah terlepas, sementara penutup toilet duduk terjatuh ke lantai.
Keadaan ini semakin diperparah dengan ubin yang terlihat kotor dan kurang terawat. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.