Mendagri Beri Sinyal Dukung Hilirisasi Sagu SBT: Selangkah Lagi Masuk RKP Pusat 2026

BULA, TRIBUNAMBON.COM - Upaya Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Fachri Husni Alkatiri untuk memperjuangkan program strategis Hilirisasi Sagu untuk masuk sebagai Rencana Kerja Pemerintah (RKP) pusat, kini membuahkan hasil. 

Setelah perjuangan panjang, Fachri akhirnya mendapat kabar gembira dari Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, yang baru saja bertemu Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian.

Hal itu disampaikan langsung Fachri Husni Alkatiri saat dikonfirmasi awak media di Aula Pendopo, Kota Bula, Kamis (28/8/2025) sore.

Fahri menyebut, kabar baik itu disampaikan langsung Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa melalui pesan WhatsApp, pada Kamis kemarin. 

"Saya baru dapat pesan WhatsApp dari Pak Gubernur, beliau bertemu dengan Mendagri di Kendari. Beliau kirim sepotong video, beliau sedang ngomong Hilirisasi Sagu dengan Mendagri," ujar Fachri.

Baca juga: Paripurna DPRD Malteng, Qudus Tehuayo Buka-bukaan Sebut  OPD Copy Paste Penetapan APBD

Dalam video tersebut, Gubernur Lewerissa menunjukkan dukungan penuhnya, yang ditandai dengan pesan tersirat yang dinilai Fachri sebagai kabar baik 

"Mudah-mudahan Hilirisasi Sagu sukses, dari kiriman WhatsApp itu, saya pikir ada berita baik," lanjutnya.

Dukungan ini menjadi angin segar bagi Pemerintah Kabupaten SBT, mengingat program Hilirisasi Sagu merupakan salah satu proyek strategis daerah yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030.

Sebelumnya, program ini masih menanti keputusan Mendagri agar bisa masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Pusat tahun 2026.

Baca juga: Dirjen Tata Ruang Tekankan Pentingnya Pengesahan RDTR AeroCity Banjarbaru

Fachri berharap, setelah sinyal positif ini, ia dapat mendampingi Gubernur Lewerissa untuk bertemu langsung dengan Mendagri dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat, begitu Pak Gub mendapatkan jadwal dari Mendagri, dari Kepala Bappenas, saya menunggu kabar dan akan menemani Pak Gub untuk menyampaikan ide-ide ke Pemerintah Pusat," tuturnya.

Dengan adanya komunikasi langsung antara Gubernur dan Mendagri, serta sinyal dukungan yang diberikan, program Hilirisasi Sagu SBT kini selangkah lebih dekat untuk mendapatkan pengakuan dan pendanaan dari pemerintah pusat. (*)