Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Yayasan Immanuel Ministry kembali menyelenggarakan kegiatan makan gratis di Tribun Lapangan Merdeka, Kota Ambon, Kamis (25/7/2024).
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga.
Mulai dari tukang becak, tukang ojek, dan penyapu jalan, semuanya hadir menikmati hidangan gratis yang disediakan.
Bahkan kurang dalam waktu satu jam, sebanyak 300 porsi makanan habis dinikmati, meskipun masih ada warga yang terus berdatangan untuk makan.
Ketua Yayasan Immanuel Ministry, Gris Berhitu, mengungkapkan bahwa mereka mulai membagikan makanan sejak pukul 13.00 WIT.
Baca juga: Waspada! Ada Kandungan Pengawet Kosmetik, Warga Segera Lapor Jika Temui Roti Okko Dijual di Maluku
Baca juga: Pertamina dan Hiswana Komitmen Wujudkan Energi Migas Berkeadilan di Maluku
“Kami tadi buka dari jam 13.00 WIT. Hingga saat ini sudah 300 lebih porsi ludes. Karena piring yang disediakan hanya 300, kami harus bersihkan piring lagi untuk bisa warga makan. Mengingat makanan juga masih tersedia,” jelas Gris kepada TribunAmbon.com.
Ia menjelaskan, program makan gratis ini telah berjalan sejak Maret 2024 dan menjadi kegiatan rutin bulanan Yayasan Immanuel Ministry.
Program ini menargetkan orang-orang yang membutuhkan di Kota Ambon.
“Target kami adalah tukang becak, para penyapu jalan, tukang ojek, pedagang asongan, anak-anak jalanan. Pokoknya siapa yang butuh, bisa makan di sini,” katanya.
Lanjutnya, kegiatan ini terlaksana berkat sumbangan dari pihak yayasan dan berbagai pihak.
“Kami tidak dibayar, justru kami bersama menyumbangkan sebagian harta kami. Kami rindu berkat Tuhan, kasih, dan kebaikan untuk banyak orang seperti yang diajarkan Tuhan,” tegasnya.
Ia berharap program ini bisa lebih sering dilakukan dan bahkan berharap dapat membangun rumah makan gratis untuk orang-orang yang membutuhkan.
“Kalau ada yang mau sumbang, silakan. Kami rindu bukan hanya satu bulan sekali. Jika lebih, kami bisa lakukan satu bulan dua kali atau tiga kali. Mungkin kalau lebih, kita buat warung makan gratis untuk orang-orang yang membutuhkan. Agar tidak terjadi kesenjangan sosial di Ambon. Jika basudara yang punya berkat di Kota Ambon ini, mau sama-sama join, ayo,” ajaknya.
Ditempat yang sama, salah seorang tukang becak, Isco berterimakasih atas kegiatan sosial mereka.