Ambon Hari Ini

Ini Kronologi Pengeroyokan Dua Warga di Kawasan Lorong Sekot Kudamati - Ambon

Dua warga, GS dan WAH, menjadi korban pengeroyokan brutal oleh tiga pelaku, dua di antaranya masih di bawah umur. 

TribunAmbon.com/ Jenderal Louis
ILUSTRASI PENGEROYOKAN - 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kasus pengeroyokan terjadi di kawasan Lorong Sekot, Farmasi Atas Kudamati, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Senin (13/10/2025) malam.

Dua warga, GS dan WAH, menjadi korban pengeroyokan brutal oleh tiga pelaku, dua di antaranya masih di bawah umur. 

Setelah terungkap, diketahui insiden ini dipicu kesalahpahaman teguran di bawah pengaruh minuman keras jenis Sopi.

Baca juga: Dipengaruhi Miras, Tiga Pemuda Keroyok Dua Warga Kudamati Ambon

Baca juga: Wapres Gibran Kunjungi Pasar Mardika Ambon, Sapa dan Beli Dagangan Warga

Menurut keterangan Kasat Reskrim Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Kompol. Androyuan Elim, insiden terjadi sekitar pukul 19.00 WIT.

Tiga pelaku, Harlly Fredek Matulessy alias Harli (19), serta dua anak di bawah umur berinisial GM (16) dan GP (17), diketahui telah mengonsumsi minuman keras jenis Sopi. 

Dalam kondisi terpengaruh alkohol, ketiganya berjalan menuju kompleks Lorong Sekot.

Di tengah perjalanan, mereka berpapasan dengan korban GS yang tengah berjalan bersama saksi berinisial ES.

"Saat berpapasan, salah seorang anak pelaku berinisial GM menegur korban GS dengan kata 'Woe', yang mungkin dikira temannya," jelas Kompol Androyuan.

Korban GS membalas teguran tersebut dengan kalimat khas Ambon, "BARANG SE KANAPA" (Kamu kenapa?). 

Jawaban ini justru memicu emosi GM yang lantas melayangkan pukulan, meski sempat dihindari oleh korban GS.

Sempat terjadi upaya damai ketika Harli melerai dan meminta maaf kepada GS atas kesalahpahaman tersebut. 

Korban GS dan saksi ES kemudian meninggalkan lokasi.

Namun, Harli ternyata tidak benar-benar mereda. Ia justru membuntuti GS dan mengajaknya berkelahi.

"Korban GS sempat menolak dengan mengatakan 'SE BALE SUDAH OSE SU MABO TU' (Kamu kembali saja, kamu sudah mabuk)," lanjut Kompol Androyuan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved