Di Benteng Nieuw Victoria, Kapolda Maluku Ajak TNI Teladani Semangat Pattimura

Jika dahulu perjuangan dilakukan dengan senjata, maka hari ini, perjuangan diwujudkan melalui kerja nyata, disiplin, dan dedikasi menjaga kedamaian, melawan disinformasi, serta membangun semangat kebangsaan.

Kapolda juga memberikan apresiasi tinggi kepada Denkav 5/BLC atas upaya mereka merawat Benteng Nieuw Victoria. 

Ia menekankan pentingnya pelestarian situs sejarah sebagai cermin jati diri.

“Sejarah adalah cermin jati diri bangsa. Bila kita melupakan sejarah, kita akan kehilangan arah. Karena itu, pelestarian situs ini tidak hanya menjaga fisik bangunan, tetapi juga melestarikan nilai perjuangan dan nasionalisme,” tuturnya.

Di akhir kunjungannya, Kapolda mengajak seluruh komponen bangsa untuk menumbuhkan semangat orang basudara. 

Sebuah falsafah lokal Maluku yang menekankan kebersamaan, gotong royong, dan saling menghargai.

“Semangat Pattimura sejatinya adalah semangat persaudaraan. Bersatu, saling menopang, dan berjuang bersama demi bangsa dan negara. Itulah warisan yang harus kita jaga untuk generasi mendatang,” tambah Kapolda.

Kunjungan reflektif ini secara jelas menegaskan soliditas TNI–Polri di Maluku. 

Di bawah bayang-bayang Benteng Nieuw Victoria, pesan heroik Pattimura seakan hadir kembali.

“Beta mati, tapi semangat Pattimura tidak akan mati.” Semangat itulah yang kini dihidupi oleh TNI, Polri, dan masyarakat Maluku dalam mengawal keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. (*)