Pemprov Maluku
Hadiri Pelantikan Rektor Universitas Darussalam Ambon, Ini Harapan Wagub
Acara pelantikan Dr. Syawal Zakaria sebagai Rektor Universitas Darussalam Ambon berlangsung di Aula Gedung Ashari, Al Fatah, Ambon.
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath, menghadiri dan memberikan sambutan resmi pada acara pelantikan Dr. Syawal Zakaria sebagai Rektor Universitas Darussalam Ambon.
Acara tersebut berlangsung di Aula Gedung Ashari, Al Fatah, Ambon, Selasa (21/10/2025).
Pelantikan Dr. Syawal Zakaria sebagai Rektor Universitas Darussalam Ambon ini resmi berdasarkan Surat Keputusan (SK) Nomor 01/YDM/KETUM/SK/X/2025 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Darussalam Ambon periode 2025-2029.
Baca juga: Yuk, Cek Promo Terbaru Akhir Tahun di Swiss-Belhotel Ambon!
Dalam sambutannya, Vanath menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada Dr. Syawal atas pelantikan hari ini.
Ia berharap di bawah kepemimpinan Rektor yang baru, Universitas Darussalam Ambon dapat semakin maju dan berkembang.
“Bapak Rektor yang terpilih hari ini dihadapkan pada tugas yang berat,” ujarnya.
Wakil Gubernur juga menegaskan bahwa keberadaan perguruan tinggi memiliki dampak signifikan terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di sekitarnya.
“Kehadiran kampus berdampak pada pertumbuhan sumber daya manusia sekaligus menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar,” kata Vanath.
Baca juga: Lawan Aturan Menteri? Polisi Tidur Tiga Baris Picu Amarah Publik, Danrindam XV Dinilai Otoriter
Sebagai ilustrasi, Vanath menjelaskan bahwa dengan rata-rata pengeluaran mahasiswa Universitas Darussalam sekitar Rp2,5 juta per bulan, jika dikalikan dengan jumlah mahasiswa, maka sekitar Rp3,75 miliar berputar di sekitar kampus setiap bulan.
“Ini adalah fakta ekonomi yang langsung dirasakan oleh pelaku ekonomi menengah ke bawah, seperti tukang ojek, warung makan, dan toko kelontong. Mereka adalah yang paling merasakan dampak ekonomi yang kuat dari keberadaan kampus,” tuturnya.
Dalam sambutannya, Vanath juga menyoroti kisruh internal yang selama ini terjadi di Universitas Darussalam, yang berdampak pada terbengkalainya pembangunan gedung kampus di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.
“Hanya karena ego untuk memimpin, pembangunan gedung Universitas Darussalam menjadi terbengkalai, yang pada akhirnya berdampak negatif pada pertumbuhan ekonomi dan pengembangan sumber daya manusia,” ujarnya.
Ia berharap di bawah kepemimpinan baru ini, berbagai permasalahan tersebut dapat segera diselesaikan.
Selain itu, Vanath meminta agar Yayasan Universitas Darussalam segera membuat surat resmi yang ditujukan kepada Gubernur Maluku dengan tembusan kepada Wakil Gubernur.
“Segera dibuatkan surat resmi yang ditujukan kepada Gubernur dan tembusan kepada saya, serta sertakan lampiran SK pelantikan agar dapat segera kami teruskan ke Menteri terkait. Kami juga akan berupaya membuka program studi Kedokteran di Universitas Darussalam ke depan,” jelas Vanath.
| Wagub Maluku Buka Rapat Konsolidasi Koperasi Merah Putih: Program Prioritas Nasional Dimulai |
|
|---|
| Pembukaan Sidang Sinode GPM ke-39, Gubernur Maluku Tekankan Spirit Hidup Orang Basudara |
|
|---|
| Buka Rakor Bupati/Wali Kota se-Maluku, Gubernur Minta Perkuat Kedudukan GWPP |
|
|---|
| Perjalanan Panjang Gubernur Maluku Menuju Bacan: Hadir, Menyapa, dan Merajut Persaudaraan |
|
|---|
| Bentrok di Hunuth, Gubernur Maluku Serukan Damai: Jangan Terprovokasi, Katong Jaga Maluku |
|
|---|
