Maluku Hari ini

Maluku Siap Perjuangkan Status Embarkasi Penuh Setelah Musim Haji 1446 H

Kemenag Maluku upaya agar status embarkasi antara bisa segera ditingkatkan menjadi embarkasi haji penuh.

Penulis: Maula Pelu | Editor: Mesya Marasabessy
Maula Pelu
JAMAAH HAJI - Kementerian Agama Provinsi Maluku komitmen dorong embarkasi Haji Penuh wilayah II Indonesia Timur, usai musim Haji 1446 Hijriah atau 2025 Masehi. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Harapan untuk menjadi Maluku sebagai pusat embarkasi Haji Penuh wilayah II Indonesia Timur semakin menguat. 

Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Maluku, tengah mengintensifkan upaya agar status embarkasi antara yang selama dua tahun ini dijalankan, bisa segera ditingkatkan menjadi embarkasi haji penuh. 

Langkah ini tak hanya menjadi solusi bagi efisiensi pelaksanaan haji di Kawasan Timur Indonesia, tetapi bentuk komitmen Maluku dalam memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah calon haji.

“Tetap kita akan mendorong embarkasi penuh wilayah II Indonesia Timur. Mungkin setelah musim haji ini, karena di pusat hingga daerah penuh dengan persiapan haji. Setelah semua kembali dan musim haji selesai, baru kita melakukan lobi-lobi lain terkait dengan itu,” ujar Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Maluku, Yamin saat diwawancarai rekan media, Minggu (18/5/2025).

Baca juga: Lantik Wakilnya Jadi Ketua Umum DPD Lasqi, Fachri Harap Ada Kemajuan Budaya Islam di SBT

Baca juga: Update Proses Evakuasi Jenazah Firdaus di Gunung Binaiya, Lalui Medan Terjal dan Ekstrem

Menurut Yamin, keinginan ini mendapatkan dukungan kuat dari Pemerintah Provinsi Maluku. 

Komitmen Gubernur Maluku menjadi semangat tambahan bagi Kemenag untuk terus mempersiapkan segala kebutuhan yang diperlukan demi mewujudkan embarkasi haji penuh. 

“Kami di provinsi akan terus mempersiapkan hal-hal yang menuju embarkasi haji penuh itu. Pak Gubernur juga pertegas keinginan akan embarkasi penuh wilayah II Indonesia Timur ini,” ungkap Yamin. 

Dijelaskannya, bahwa sementara pihaknya masih dalam tahapan kajian dan penyusunan dokumen pendukung, termaksud koordinasi dengan pihak terkait seperti Angkasa Pura. 

Jika embarkasi haji penuh ini terwujud, akan memangkas jarak dan waktu tempuh bagi jamaah haji dari kawasan Timur Indonesia yang selama ini harus transit di Embarkasi Penuh seperti Makassar. 

Selain itu, keberadaan embarkasi penuh juga dapat meningkatkan kemandirian dan pelayanan haji di daerah, serta menjadi tonggak penting dalam pemerataan infrastruktur haji. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved