Sampah di Ambon

Miris! Sampah Menumpuk Bertahun-Tahun, Warga: Kalau Ada Kunjungan Pejabat Baru Dibersihkan 

Sedikitnya, terdapat tiga titik yang kerap dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah.

Penulis: Haliyudin Ulima | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Haliyudin Ulima
Tumpukan sampah di pertengahan Dusun Air Ali dan Karanjang, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, Sabtu (25/1/2025). 

Laporan Wartawan Tribunambon.com, Haliyudin Ulima 

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Tumpukan sampah menumpuk pada sejumlah titik di Kawasan Teluk Ambon, Kota Ambon, Maluku, Sabtu (25/1/2025).

Sedikitnya, terdapat tiga titik yang kerap dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah.

Diantaranya, di Dusun Taeno Bawah, pertengahan Dusun Air Ali dan Dusun Karanjang, juga di Waringin Cap.

Pantau Tribunambon.com di lokasi pukul 16:00 WIT, tumpukan sampah di pertengahan Dusun Air Ali dan Karanjang membumbung tinggi.

Didominasi sampah plastik, keberadaan sampah tersebut berseliweran pada bahu jalan.

Sedangkan untuk tumpukan di Dusun Waringin Cap, terdapat lokasi khusus yang dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah, yakni pada lereng samping jalan.

Menurut warga setempat, mereka terpaksa buang sampah tidak pada tempatnya karena tidak tersedia TPS. 

Baca juga: Permahi Ambon Gelar LDK, Maros Tekankan Persatuan dan Kepemimpinan

Baca juga: Jalan di Taeno Bawah Sampai Waringin Ambon Rusak Parah, Pengendara Harus Ekstra Hati-Hati 

"Bak sampah disini seng (tidak) ada, jadi rata-rata masyarakat di tujuh dusun ini buang sampah di bawa Air Ali dan Karanjang situ," ujar Nyong (53) warga Dusun Keranjang, Desa Wayame. 

Lanjutnya, tumpukan sampah biasanya baru akan dibersihkan jika ada agenda kunjungan pejabat.

"Berapa tahun lalu sempat dibersihkan, karena ada pejabat yang mau lakukan kunjungan disini," lanjutnya.

Hingga kini, tumpukan tersebut tak pernah diangkut, tampak dari bentuk dan warna yang memudar, sampah-sampah tersebut memang tak pernah diangkut.

"Memang sampah disini seng diangkut, apalagi yang di Waringin Cap sana, itu bisa dibilang tempat sampah abadi," tegasnya.

Ia berharap, sampah di tiga dusun tersebut menjadi perhatian serius pemerintah kota ambon.

"Ini harus jadi perhatian pemerintah juga, kalau mau bersih itu dibagi sesuai wilayah, setiap kecamatan harus punya oto pengangkutan sampah supaya merata," tutupnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved