450 Prajurit Satgas RI-PNG Yonif 733 Masariku Berangkat tuk Pelatihan di Puslatpur Sanggabuana
Ratusan prajurit Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG Mobile Yonif 733/Masariku diberangkatkan dari Dermaga Guspurla Koarmada III
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Tanita Pattiasina
lihat foto
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - 450 Prajurit Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG Mobile Yonif 733/Masariku di berangkat dari Dermaga Guspurla Koarmada III Tawiri, Ambon, Jumat (3/1/2025).
Keberangkatan itu secara simbolis dilepas oleh Kasdam.XV/Pattimura, Brigjen TNI Dr. Nefra Firdaus.
Sebelum memasuki daerah operasi, ratusan prajurit ini akan menjalani latihan intensif selama satu setengah bulan di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Sanggabuana di wilayah Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan operasional para prajurit.
Baca juga: Yonif 733 Masariku Lepas 450 Personel Satgas Pamtas RI-PNG ke Papua
Baca juga: Awal Tahun 2025, Harga Emas di Ambon Tembus Rp1,4 Juta per Gram
Dalam sambutannya, Kasdam berpesan kepada seluruh anggota Satgas agar selalu mengutamakan faktor keamanan selama perjalanan dan latihan.
Selain itu, para prajurit juga diminta untuk memanfaatkan waktu latihan untuk meningkatkan kemampuan fisik dan taktik, serta memahami kondisi geografis wilayah operasi.
"Lebih baik mandi keringat dalam latihan daripada mandi darah dalam pertempuran," tegas Kasdam.
Kasdam juga menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan sinergi dengan satuan lain, terutama Batalyon Infanteri 700/Wira Yudha Cakti yang akan bergabung dalam misi ini.
Keberangkatan Satgas Pamtas ini mendapat dukungan penuh dari keluarga besar TNI dan masyarakat Maluku.
Hadir dalam acara pelepasan ini, Irdam XV/Pattimura, para pejabat Kodam XV/Pattimura, serta keluarga prajurit.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.