Nataru 2025
2 Minggu Jelang Natal, Pedagang Kembang Api di Ambon Curhat Masih Sepi Pembeli
Sejumlah pedagang musiman kembang api mulai bermunculan di Kota Ambon menjelang natal dan tahun baru (Nataru).
Penulis: Haliyudin Ulima | Editor: Tanita Pattiasina
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Haliyudin Ulima
AMBON,TRIBUNAMBON.COM - Sejumlah pedagang musiman kembang api mulai bermunculan di Kota Ambon menjelang natal dan tahun baru (Nataru).
Namun, meski tinggal dua minggu menjelang perayaan Natal, para pedagang mengatakan masih sepi pembeli.
Hal tersebut diakui Ikbal, salah seorang pedagang musiman kembang api di jalan Dr. Tamaela depan Kampus PGSD Unpatti.
Ia mengatakan para pembeli masih terbilang minim, pasalnya omset pendapatan yang diperoleh masih jauh dari modal yang dikeluarkan.
"Sekarang ini pembeli masih kurang, mungkin masi awal-awal jadi orang belum terlalu minat beli," ujarya saat diwawancarai Tribunambon.com, Rabu (11/12/2024).
Baca juga: Gandeng Erasmus Huis, Ambon Music Office Gelar Pertunjukan Animato Quartet 14 Desember
Baca juga: Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku Optimalkan Kembali Penyaluran BBM di Buru
Meskipun begitu, Ikbal mengaku omset yang diterima pihaknya bakal meningkat saat mendekati hari perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) telah tiba.
"Kalau ramai biyasanya itu mendekati hari H, satu minggu sebelum natal, itu sampai banjir laris," tambahnya.
Ditanya soal harga jual berbagai jenis petasan, Ikbal menyebut tergantung variasi dan daya ledaknya termasuk ukurannya.
"Harga kembang api disini bervariasi, tergantung dari jenis dan ukurannya. Kembang api termurah dihargai Rp 5 ribu, sedangkan yang paling mahal bisa sampai Rp 1.9 juta rupiah," tambahnya.
Kedati demikian, Ia optimis tetap menjajakan dagangannya di wilayah itu.
"Jual saja to, rezeki juga Tuhan sudah atur," cetusnya.
Sementqra itu, pantauan tribunAmbon.com di jalan Dr. Tamaela depan Kampus PGSD Unpatti, Rabu (11/12/2024) pukul 16.00 WIT, ada sekitar 20 pedagang musiman menggelar dagangannya.
Mereka menggelar lapak di sejumlah titik lokasi, diantaranya jalan Wolter Monginsidi, depan Mall Ambon City Center, Jalan Tulukabessy depan Swalayan Citra, dan di jalan Dr. Tamaela depan Kampus PGSD Unpatti.
Mereka biasanya menjajakan dagangannya sejak pukul 07.30 WIT hingga 22.00 WIT.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.