Update Harga Pasar

Awal November, Harga Kol di Pasar Langgur Merangkak Naik Rp. 35 Ribu Per Kilo

Memasuki awal bulan November, harga sayur kol di pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) mulai merangkak naik.

Megarivera
Sayur kol yang dijajakan di pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Sabtu (2/11/2024). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Memasuki awal bulan November, harga sayur kol di pasar Langgur, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) mulai merangkak naik.

Pada Sabtu (2/11/2024) kol dibandrol dengan harga Rp. 35 ribu melonjak dari harga sebelumnya Rp. 15 ribu per kilo.

Sementara Sementara Buncis berada di angka Rp. 25 ribu per kilo juga produksi petani lokal.

Sedangkan Komoditas Wortel masih tetap di harga Rp. 40 ribu per kilo.

Untuk Kentang turun tipis dari harga sebelumnya Rp. 30 ribu per kilo.

Cabai keriting dijual Rp. 60 ribu, turun dari harga sebelumnya Rp. 80 ribu per kilo.

Sementara tomat produksi petani lokal berada di angka Rp. 15 ribu per kilo naik tipis dari sebelumnya Rp. 10 ribu per kilo.

Untuk harga bawang merah Rp. 50 ribu naik tipis dari harga sebelumnya Rp. 40 ribu per kilo.

Sedangkan untuk harga bawang putih berada di angka Rp. 50 ribu per kilo.

Kaka Nona salah satu pedagang di pasar Langgur mengatakan, pekan lalu harga kol cukup murah Rp 15 ribu imbas panen melimpah.

"Akhir September lalu memang harganya menurun imbas dari panen petani lokal," ucapnya.

Menurutnya, untuk awal bulan harganya cukup melonjak karena kurang stok yang dipasok distributor ke pasar.

"Mungkin saja panennya sudah selesai, jadi harga kembali normal tentu Rp. 35 ribu," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved