Begini Ramainya Pelelangan Ikan di Pasar Arumbae Ambon, Beroperasi dari Subuh

Pelelangan ikan berlangsung setiap harinya di Pasar Arumbae Mardika, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.

Jenderal
Suasana pelelangan ikan di Pasar Arumbae Mardika, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon 

Seni berdagang yang mereka gunakan tak bisa anda dapat dari pelajaran sekolah mana pun.

Untuk mencapai kesepakatan harga yang menguntungkan tak bisa menggunakan teori ekonomi yang didapat di dalam kelas maupun pencarian google.

Itulah ilmu pasar, praktek bertahun-tahun yang tak bisa dipatahkan dengan teori mahasiswa semester dua.

"Di Pasar ini harga cepat berubah, sulit kita prediksi jika baru berkecimpung. Makanya butuh pengalaman asam garam," ujar salah seorang penjual ikan, Fansyer Titiorim.

Dijelaskan, harga ikan yang dijual tak bisa bergantung pada perhitungan modal.

Jika salah strategi maka harga ikan jatuh dibawah harga pasar.

Tak jarang pelaku lelang menurunkan harga jual sebelum harga ikan makin jatuh hingga tak pulang modal.

Hal itu dimungkinkan jika saat proses pelelangan masih berjalan namun, ada ikan dari daerah lain masuk dengan jumlah lebih banyak.

Sebagai penjual tentunya harus pandai membaca situasi jika tak ingin rugi.

Saat mencapai kesepakatan harga, para peserta segera membayar.

"Kalau ikan yang masuk semakin banyak, kita tak bisa menahan terlalu lama dengan harga tinggi. Harus segera mencapai kesepakatan harga," jelasnya.

Tak tunggu lama, buruh pikul langsung membawa ikan menuju tempat penjualan selanjutnya, yaitu dijual langsung ke tangan terakhir.

Proses itu terus berulang, hingga ikan-ikan dari nelayan habis terjual ke para pedagang ikan.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved