Dapur Rutan Masohi Jadi yang Pertama Miliki Sertifikat Halal di Jajaran Kumham Maluku

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Masohi kini sudah tersertifikasi halal oleh Majelis Ulama Indonesia.

Sertifikat itu menjadikan Rutan Masohi sebagai satu-satunya Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Provinsi Maluku yang miliki sertifikat halal. 

Baca juga: Alhamdulillah, Belum Ada Caleg Gagal di Ambon yang Masuk Rumah Sakit Jiwa Pasca Pemilu 2024

Penyerahan sertifikat secara simbolis diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Maluku Tengah, Taslim Tuasikal yang diterima langsung Kepala Rutan, M. Yusuf Mukharom, Selasa (27/2/2024).

Yusuf Mukharom pada kesempatan itu mengatakan setelah berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan serta perawatan kepada tahanan dan narapidana selama menjalani masa pidana, pihaknya akhirnya memperoleh sertifikat tersebut.

"Dalam hal ini Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Masohi melaksanakan kerja sama dengan lembaga pengkajian pangan, obat obatan, dan kosmetika majelis ulama indonesia (LPPOM MUI) Melalui Kementerian Agama Maluku Tengah untuk berikan jaminan penyajian makanan halal, sehingga kedepannya dapur Rutan Masohi dapat melaksanakan pemberian layanan makan dengan bahan yang telah tersertifikasi halal," kata Yusuf.

Pada Kesempatan yang sama Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tengah bersama rombongan juga meninjau langsung ketersedian bahan makanan dan standarisasi alat-alat yang digunakan di dapur Rutan sebelum penyerahan sertifikat Halal.

"Pengecekan ini dimaksudkan agar pada saat sebelum penyerahan sertifikat tim penyuluh bersama kemenag memastikan sampai pada saat serah terima sertifikat benar-benar riil kondisi dan peralatan di dapur Rutan Masohi itu berstandar Halal dengan demikian dapat menyajikan makanan yang baik untuk warga binaan Rutan Masohi," sebutnya.

Yusuf juga mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada MUI dan Kementerian Agama Maluku Tengah yang telah memberikan dukungan dalam penyelenggaraan layanan bagi warga binaan khususnya dibidang penyajian makanan melalui pemberian sertifikat halal.

"Dengan adanya perjanjian kerjasama ini diharapkan dapur Rutan Masohi dapat menyajikan makanan yang halal serta menu yang layak kepada warga binaan,” pungkasnya.

Diinformasikan juga bahwa dengan hadirnya sertifikat Halal Dapur Rutan Masohi ini mendukung secara serius proyek perubahan melalui program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum Dan Ham Republik Indonesia terkait peningkatan pelayanan perawatan tahanan dan narapidana.