Dalam Sepekan Terus Naik, Harga Cabai di Namlea Tembus Rp 70 Ribu Per Kilo

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Fajrin S Salasiwa

NAMLEA,TRIBUNAMBON.COM – Harga cabai di Namlea, Kabupaten Buru, Maluku, semakin mahal saja.

Pantauan TribunAmbon, Sabtu (21/10/2023) di Pasar Namlea, harga cabai yang ditawarkan pedagang naik berkisar Rp 20 ribu-an.

Seorang pedagang, Hartina mengatakan, kenaikan harga cabai terjadi untuk semua jenis.

Baik cabai rawit maupun cabai keriting.

Diakuinya juga kenaikan harga cabai itu baru terjadi dalam sepekan ini.

"Belum lama juga, baru dalam minggu ini lah naiknya," beber Hartina.

Baca juga: DPRD Buru Nilai Minimarket Alfamidi dan Indomaret Kian Menjamur di Namlea, Minta Dibatasi

Sebelumnya kata Hartina, harga cabai yang pedagang tawarkan berkisar Rp 40 ribu per kilogram.

Namun tujuh hari belakangan ini sudah naik dikisaran Rp 60 ribu - Rp 70 ribu per kilogram.

“Yang mengalami kenaikan itu cabai merah dan cabai keriting, dibandrol dengan harga Rp 60 ribu per kilo bahkan minggu kemarin itu sampai Rp 70 ribu per kilogram, kalau harga normal biasanya 40 ribu per kilogram,” ungkap Hartina.

Sementara itu, harga komoditas lainnya masih terbilang normal.

“Untuk bawang tidak mengalami kenaikan harga, masih di harga normal bawang putih masih di harga Rp 40 ribu begitu juga bawang merah sama, untuk tomat dan lemon cina juga normal di kisaran Rp 20 ribu sekilo,” terangnya.

Menurut pedagang, alasan harga cabai merah dan keriting naik dikarenakan musim kemarau serta pasokan yang minim ke dalam pasar Namlea.

“Mungkin karena sedang masuk musim kemarau dan juga untuk pasokan cabai ini sedikit, karena kadang dipasok dari Ambon dan Makassar menggunakan kapal laut,kemungkinan kalo pasokan dari luar stabil lagi bakal segera turun harga,”ujarnya.