Sampah di Ambon
Sampah Berserakan Jadi Pemandangan Tak Asing di Pantai Kota Jawa - Ambon
Sampah-sampah tersebut menjadi pemandangan tak asing bagi para pengunjung yang bersantai di tepian pantai.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Deretan sampah berserakan sepanjang pantai Kota Jawa, Negeri Rumah Tiga, Kecamatan Teluk Ambon, Selasa (20/6/2023).
Sampah-sampah tersebut menjadi pemandangan tak asing bagi para pengunjung yang bersantai di tepian pantai.
"Saya sering ke sini untuk sejenak melepas lelah, dan pemandangan sampah seperti ini pun sudah biasa dilihat," ucap salah seorang pengunjung, Gizel kepada TribunAmbon.com, Selasa (20/6/2023).
Dikatakan, sampah-sampah tersebut terbawa oleh arus laut, lalu berserakan di tepian pantai.
Hal serupa pun disampaikan oleh Udin La Kato (81), Ketua RW 07, Negeri Rumah Tiga.
Menurutnya, sampah-sampah ini bukan milik warga setempat, namun terbawa oleh ombak.
Terlebih pada waktu-waktu tertentu sampah dari perairan sekitar tepian Kota Ambon terbawa ke Pantai Kota Jawa.
"Warga ini buang sampah di TPS, kalau sampah yang terlihat ini dibawa ombak. Kalau musim angin selatan biasanya sampah akan lebih banyak lagi karena sampah-sampah dari kota semua terbawa arus ke sini," ucapnya.
Dikatakannya, warga setempat membuang sampah selalu di TPS.
Karena ada aturan, warga yang membuang sampah ke laut akan didenda Rp. 500 ribu.
Baca juga: Akhirnya Alat Penangkap Sampah Canggih Siap Dipasang di Tiga Sungai Ambon Ini
"Kalau warga di sini buang sampahnya di TPS, waktu buang sampah juga diatur pada waktu subuh. Kalau ada warga yang kedapatan membuang sampah di laut akan didenda Rp. 500 ribu," ungkapnya.
Lanjutnya, sebagian besar warganya bermata pencaharian sebagai nelayan, oleh karena itu mereka juga ikut menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah.
Bahkan sebulan sekali, warga ikut membersihkan sampah-sampah di Pantai.
"Aturan denda bagi warga yang membuang sampah ke laut merupakan keputusan bersama untuk menjaga kebersihan pantai, karena hampir 70 persen warga di sini bekerja sebagai nelayan. Jadi mereka juga takut kalau harus membayar denda," terangnya.
Pantauan TribunAmbon.com sekitar pukul 18.00 WIT dilokasi, terlihat banyak sampah berserakan di tepian pantai Kota Jawa.
Diantara tumpukan sampah, sampah pelastik paling mendominasi.
Seperti botol bekas, stereofoam, bekas bungkusan makanan dan sebagainya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.