Keluarga Kecewa A.M Sangadji Belum Diberi Gelar Pahlawan Nasional; Semoga 2023 Bisa Diusulkan

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kamil Mony, cicit Abdoel Moethalib Sangadji ( A. M. Sangadji ) mengaku kecewa terhadap pemberian gelar Pahlawan Nasional yang tidak termasuk di dalamnya A. M. Sangadji.

Padahal menurutnya, proses pengusulan A. M. Sangadji sebagai Pahlawan Nasional terbilang sudah cukup lama, yakni sejak 2021 lalu.

“Jika ditanya bagaimana perasaannya terkait tahun ini A. M.Sangadji belum mendapat gelar pahlawan nasional,  kami tentu merasa sedikit galau,” kata Kamil Mony kepada TribunAmbon.com, Minggu (6/11/2022).

Ia berharap, proses pengusulan pahlawan perintis kemerdekaan yang dijuluki Si Jago Toea itu bisa diseriusi Dinas Sosial ( Dinsos ) Provinsi Maluku melalui Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) pada 2023 mendatang.

“Karena kita berproses sudah lama sekali, masa iya tahun depan harus tunda lagi,” ungkapnya.

CEO/Founder Abdoel Moethalib Sangadji Institute itu menjelaskan, TP2GD saat ini tengah merampungkan segala tahapan atau proses sesuai juklak-juknis regulasi UU No 20 Tahun 2009 (Gelar, Tanda Jasa, Tanda Kehormatan).

Baca juga: 5 Tokoh Bakal Dianugerahi Pahlawan Nasional, A M Sangadji Tidak Termasuk, Alasannya?

Hal itu berkaitan dengan naskah akademik yang sudah rampung, hanya tinggal dua kali seminar nasional yang rencananya digelar pada 10 November 2022 tepat di momentum Hari Pahlawan Nasional dan pada Desember 2022 nanti.

Setelah seminar selesai, maka pada awal Januari atau Februari 2023, proses pengusulan dan rekomendasi Gubernur Maluku akan diserahkan atau dikirim kepada Kementerian Sosial Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal terkait.

“Karena batasan pengusulan itu 31 Maret, jdi target kita sebelum bulan Maret itu sudah harus selesai,” tandasnya.

Diketahui, Presiden RI Joko Widodo akan menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada lima tokoh yang dinilai berjasa dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Kelima tokoh itu yakni, H.R. Soeharto asal Jawa Tengah, KGPAA Paku Alam VIII asal DIY, R. Rubini Natawisastra asal Kalimantan Barat, Salahuddin bin Talabuddin asal Maluku Utara, dan K. H. Ahmad Sanusi asal Jawa Barat.

Abdoel Moethalib Sangadji sendiri adalah pria kelahiran Rohomoni, Pulau Haruku, Maluku Tengah, Maluku yang juga meruapakan pahlawan perintis kemerdekaan Indonesia.