Maluku Terkini
Larangan Pelayaran Dicabut, Aktivitas Pelabuhan Slamet Riyadi Ambon Kembali Normal
Sebelumnya, larangan pelayaran dikeluarkan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon berdasarkan peringatan yang dikeluarkan B
Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON,TRIBUNAMBON.COM - Larangan pelayaran dicabut, kini aktivitas di Pelabuhan Selamet Riyadi kembali ramai, Senin (18/7/2022)
Sebelumnya, larangan pelayaran dikeluarkan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon berdasarkan peringatan yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Berdasarkan pantauan TribunAmbon.com di Pelabuhan Slamet Riyadi pukul 12.00 WIT, tampak banyak penumpang mulai mengantre di loket penjualan tiket.
Selain itu, buruh kapal juga mulai sibuk mengangkat barang bawaan penumpang ke atas kapal.
Baca juga: 3 Kapal Tujuan Namlea-Namrole-MBD Diizinkan Berlayar, Berikut Jadwalnya
Petugas loket Pelabuhan Selamet Riyadi, Aco mengatakan, sejak seminggu terkahir sangat sepi, menyusul cuaca buruk yang terjadi di beberapa perairan, sehingga beberapa kapal pun ditunda keberangkatannya.
"Iya seminggu terkahir pelabuhan rakyat ini sunyi, sekarang sudah rame karena hari ini kapal sudah boleh berlayar," ujaranya Kepada TribunAmbon.com, Senin (18/7/2022).
Adapun tiga kapal penumpang yang diizinkan berlayar, yakni Kapal Express Bahari 1E dijadwalkan berangkat pukul 14.00 WIT dari Ambon tujuan Namlea.
Selain itu Kapal Elizabeth II tujuan dari Ambon tujuan Namrole dijadwalkan berangkat pukul 18.00 WIT.
Sedangkan Kapal Cantika Lestari 77B dari Ambon tujuan Damer, Moa, Letti, Romang dan Kisar dijadwalkan berangkat pukul 20.00 WIT.
Diberitakan, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Ambon telah mengeluarkan peringatan dini bahwa gelombang sedang hanya capai 1.25 Hingga 2,50 Meter di 11 Perairan.
Peringatan dini BMKG ini dikeluarkan pada Senin (18/7/2022) pukul 09.00 WIT berlaku hingga selasa (19/7/2022) besok.
Adapun wilayah perairan yang diprediksi BMKG hanya mengalami gelombang sedang yakni;
* Laut Seram
* Perairan P. Buru
* Perairan P. Ambon – Kep. Lease
* Perairan Selatan P. Seram
* Laut Banda
* Perairan Kep. Sermata – Kep. Leti
* Perairan Kep. Babar
* Perairan Kep. Tanimbar
* Perairan Kep. Kai
* Perairan Kep. Aru
* Laut Arafuru. (*)