Pegawai Alfamidi Dianiaya
Pengakuan Manusama yang Dianiaya Polisi; Sempat Dituduh Pencuri, Saat Kejadian Warga Hanya Melihat
Oknum Polisi, pelaku pemukulan pada salah satu gerai Alfamidi di Ambon, Thomas Keliombar, sempat menuduh karyawan atas nama Daus Manusama sebagai penc
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Salama Picalouhata
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Seorang karyawan Alfamidi di Ambon dianiaya seorang oknum polisi.
Peristiwa yang terjadi pada Minggu (17/4/2022) malam tersebut membuat Daud Manusama mengalami bengkak di dahinya.
Manusama mengaku, sebelum dianiaya, dia sempat dituduh sebagai pencuri.
Daud menceritakan, semula Keliombar menggedor-gedor pintu toko, ia langsung membukakan pintu tersebut.
Dia lalu berjalan ke arah parkiran, dan memberikan belanjaannya yang tertinggal sebelumnya.
Saat itu juga, Keliombar mencecar Daud dengan kata-kata yang tak pantas hingga meneriakinya sebagai pencuri didepan umum.
"Saya bawa belanjaannya, tapi dia maki-maki saya, sampai teriakin saya pencuri didepan umum," kata dia saat diwawancarai TribunAmbon.com, Rabu (20/4/2022) siang.
Baca juga: Kondisi Karyawan Alfamidi Daud Manusama Saat Ini Usai Dianiaya Oknum Polisi, Dahinya Bengkak
Baca juga: Layangkan Tinju ke Karyawan Alfamidi Ambon, Polisi Berpangkat Iptu Ini Resmi Dilaporkan
Setelah diteriaki pencuri, Daud langsung mendapat 2 kali bogem tinju dari Keliombar serta 1 kali tamparan di pipi kiri.
Warga yang menyaksikan pun tak bisa berbuat banyak untuk melerai keduanya, bahkan menurut pengakuan Daud, Keliombar pun dengan angkuhnya memaki-maki warga yang lewat dan menyaksikan insiden itu.
"Warga tidak bisa berbuat apa-apa, bahkan mereka yang nonton saja ikut dimaki-maki," tandasnya.
Diketahui, Manusama dianiaya tepat sesaat setelah meninggalkan gerai usai bekerja.
Peristiwa itu terjadi di parkiran Alfamidi kawasan Prigilima, Kota Ambon, Minggu (17/4/2022) malam.
Aksi pemukulan itu juga terekam kamera CCTV.
Dalam rekaman yang didapat TribunAmbon.com, tampak pelaku yang mengenakan baju berwana kuning tengah berdiri di area parkir bersama beberapa orang lainnya.
Tak lama kemudian, datang dua orang karyawan Alfamidi dari arah belakang pelaku.
Pria bertubuh kekar itu yang diketahui oknum Polisi di Polda Maluku langsung memukul korban tepat di bagian wajah.(*)
