Trotoar Jadi Lapak

Soal Lapak Pedagang di Atas Trotoar Pantai Losari Ambon, Disperindag Sebut tuk Kurangi Kemacetan

Trotoar di sepanjang kawasan Pantai Losari, Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, tak bisa digunakan pejalan kaki.

Tanita Pattiasina
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ambon, Sirjohn Slarmanat saat diwawancarai TribunAmbon.com, Selasa (8/2/2021). Dia menyebut trotoar yang berubah jadi lapak diperuntukkan bagi pedagang yang kehilangan tempat berjualan. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Trotoar di sepanjang kawasan Pantai Losari, Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, tak bisa digunakan pejalan kaki.

Pasalnya, trotoar yang ada telah berubah menjadi lapak pedagang.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ambon, Sirjohn Slarmanat mengakui puluhan lapak memang sengaja dibangun untuk pedagang pakaian.

Menurutnya, pembangunan kios baru di sepanjang trotoar itu dapat membantu mengurangi kemacetan di Pasar Mardika Ambon.

"Mereka yang pedagang pakaian itu akan dipindahkan ke kios-kios itu supaya akses jalan itu semakin baik," kata Slarmanat kepada TribunAmbon.com di Balai Kota Ambon, Selasa (8/2/2022) siang.

Saat ditanya terkait pembangunan lapak di trotoar justru mengganggu kenyamanan dan keamanan pejalan kaki, dia tetap bersikukuh dapat mengurangi kemacetan.

Pasalnya kata dia, lahan yang dibangun sebelumnya tidak dapat menampung para pedagang yang terdampak revitalisasi Pasar Mardika.

Terlebih papar Slarmanat, lapak penjual pakaian dan penjual sayuran sebaiknya tak digabungkan.

Baca juga: PPKM Level 2 Kembali Diberlakukan, Pedagang di Amplaz Akui Sepi Pengunjung

Baca juga: Breaking News: Harga Cabai Rawit di Pasar Ambon Kembali Melonjak, Capai Rp 100 Ribu per Kilogram

Serta masih ada pedagang sayur-sayuran yang terdampak revitalisasi namun belum mendapat lokasi relokasi.

"Pedagang penjual pakaian yang kemudian tidak bisa berjualan dengan pedagang-pedagang yang jual sayur-sayur basah dan lainnya yang sifatnya itu kalau dengan pedagang pakaian di pasar Apung pasti tidak efektif," ucap dia.

Diketahui, Pemkot Ambon kembali membangun kios di sepanjang trotoar Jalan Pantai Mardika Ambon.

Pejalan kaki hingga sopir angkot mengeluhkan pembangunan puluhan kios itu.

Sebelum itu juga, pada akhir 2020 telah dibangun 200 kios bagi pedagang yang terdampak revitalisasi Pasar Mardika. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved