Maluku Terkini

Kunjungi Polres Malteng, Lotharia Latif Tekankan Hal Ini untuk Personel Soal Penanganan Konflik

Kepala Kepolisian Daerah Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif, mengunjungi Markas Kepolisian Resor Maluku Tengah di Masohi.

Penulis: Ode Alfin Risanto | Editor: Salama Picalouhata
Humas Polda
Kepala Kepolisian Daerah Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif berikan arahan ke personil di Markas Kepolisian Resor Maluku Tengah di Masohi, Sabtu (5/2/2022). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto

AMBON,TRIBUNAMBON.COM - Kepala Kepolisian Daerah Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif, mengunjungi Markas Kepolisian Resor Maluku Tengah di Masohi, Sabtu (5/2/2022).

Dalam kunjungan kerjanya tersebut, orang nomor 1 Polda Maluku ini memberikan 7 arahan penting yang harus dipedomani dan dijalankan personil Polres Maluku Tengah di antaranya:

1. Tugas adalah amanah dan bagian dari ibadah kita kepada Tuhan Yang Maha Esa ( kerja ikhlas, kerja keras dan kerja cerdas).

2. Membiasakan yang benar bukana membenarkan yang biasa (profesional,a prosedural dan proporsional).

3. Turun cepat lapor cepat dan tindak cepat dalam setiap permasalahan yang muncul dan berpotensi menjadi gangguan Kamtibmas (jangan underestimate), tingkatkan komunikasi koordinasi dan informasi masing-masing fungsi.

Baca juga: Kerahkan Personel ke Desa Loki, Kapolda Maluku; Tangkap Provokator yang Ganggu Keamanan

4. Tingkatkan pembinaan dan kemampuan personel serta penggunaan kekuatan alut dan personel secara tepat, efektif dan efisien.

5. Tingkatkan kebersamaan baik secara personal maupun tugas guna jiwa korsa dan soliditas di internal Polri sendiri.

6. Jangan sakiti hati rakyat karena kita juga bagian dari rakyat, menyakiti hati rakyat sama saja menyakiti diri dan keluarga sendiri.

7. Awali dan akhiri setiap langkah dalam tugas kita memberikan kedamaian kesuksesan dengan berdoa dan selalu memohon ridho Allah, Tuhan Yang Maha Esa.

Lotharia juga menambahkan, Indonesia adalah Negara yang berasaskan Pancasila, bukan negara agama.

Olehnya itu, setiap anggota wajib merawat kebhinekaan yang menjadi identitas negara ini.

"Hilangkan image negatif tentang negeri ini antara lain Maluku tempat rawan konflik dan daerah tidak aman,"jelasnya.

Selain itu, jangan pernah anggap mudah, bahwa konflik, perselisihan antara Desa di Maluku adalah hal biasa sehingga dapat dibiarkan.

Pemikiran seperti itu cepat dihilangkan karena akan berdampak besar nanti untuk situasi Kamtibmas.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved