Lakalantas di Ambon
ASN yang Tabrak Pelajar hingga Tewas Belum Ditetapkan Tersangka
Kamis petang (6/1/2022) lalu, sebuah mobil Toyota Avanza menabrak sepeda motor hingga menyebabkan seorang pelajar bernama Aulia Sangadji (17) tewas.
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Alfin Risanto
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Kamis petang (6/1/2022) lalu, sebuah mobil Toyota Avanza menabrak sepeda motor hingga menyebabkan seorang pelajar bernama Aulia Sangadji (17) tewas.
Kecelakaan maut itu, terjadi di Jalan Sultan Babulah, Kelurahan Silale, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, sekitar pukul 18.30 WIT.
Adapun pelaku penabrakan diketahui merupakan seorang ASN di Balai Riset dan Standarisasi Industri Ambon, MSR (41) belum ditetapkan sebagai tersangka.
Kasubag Humas Polresta Ambon, Iptu Izac Leatemia mengatakan saat ini pihaknya memang belum menetapkan MSR sebagai tersangka.
Meski demikian, polisi akan memeriksa sejumlah saksi yang bisa digunakan untuk menaikan status pelaku tabrakan itu sebagai tersangka.
"Untuk penetapan tersangka belum, karena pelaku masih menjalani pemeriksaan dan Polisi masih memeriksa saksi tambahan lagi" ujar eatemia kepada TribunAmbon.com Jumat, (7/1/2022).
Dalam kasus laka lantas di Jalan Sultan Babullah itu, polisi telah melakukan olah TKP pada Kamis malam.
Hasil olah TKP mengungkapkan, atas kelalaian pelaku mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
"Pelaku melanggar pasal 310 (4) UULAJR UU No 22 tahun 2009 dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara denda sebesar Rp 12 juta," Ujar Kasubag Humas.
Selain itu dari pemeriksaan awal, pelaku mengaku kaget saat melihat pengedara sepeda motor Yamaha Fino itu tiba tiba melintas di depannya.
Alih alih menginjak rem ternyata pedal gas yang diinjak saat itu.
"Pengendara mobil juga mengaku dalam pemeriksaan, saat kejadian dirinya tidak dalam pengaruh minuman keras," tuturnya.
Tak hanya menabrak motor Yamaha Fino, mobil tersebut juga ikut menabrak sebuah sepeda motor Honda CRF yang saat itu sedang diparkir di sisi kanan jalan tersebut.
"Mobil baru berhenti setelah menabrak tempat pangkas rambut Madura yang ada di kawasan tersebut," ujarnya.