Baru 98 dari Target 50.148 Anak di Maluku Tengah yang Divaksin

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI,TRIBUNAMBON.COM - Pelaksanaan Vaksinasi di Kabupaten Maluku Tengah terus digalakkan. Satu dari lima sasaran Vaksinasi di daerah itu masih sangat rendah.

Adalah Vaksinasi anak remaja. Hingga bulan ke 8 Vaksinasi tahun 2021 ini realisasi Vaksinasi kategori untuk anak remaja ini baru mencapai 98 jiwa.

Sementara target yang harus diselesaikan sebanyak 50.148 jiwa.

Jumlah ini diperoleh dari target output realisasi vaksin Covid-19 Kabupaten Maluku Tengah yang dirilis Dinas Kesehatan setempat per 1 September kemarin.

Sementara empat target lainnya yakni, Nakes sebanyak 96.18%, Lansia 1.79%, Pelayanan Publik 24.15%, Masyarakat Umum dan Rentan 3.77 persen.

Baca juga: Tewas di Jembatan Merah Putih, Hehanussa Yakin Kliennya Dihukum Ringan

Baca juga: Angkot di Kota Ambon akan Dipangkas Hingga Tersisa 33 Unit

Berikut rincian pencapaian sementara.

• Tenaga Kesehatan (Nakes) : 1.886.

• Lanjut Usia (Lansia) : 634

• Pelayanan Publik   : 8.825

• Masyarakat Umum dan Rentan : 7.850.

Data ini menunjukan trend peningkatan atau laju Vaksinasi di Maluku Tengah masih berjalan lambat. Salah satu alasannya adalah kurangnya jatah vaksin dari pemerintah pusat ke Kota/Kabupaten.

Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan Maluku Tengah, Jeni Adijaya kepada TribunAmbon.com di Masohi beberapa waktu lalu menyebutkan, lambatnya pelaksanaan Vaksinasi disebabkan stok vaksin yang terbatas.

"Ini bisa terjadi karena stok vaksin kita kan terbatas," kata Adijaya.