7 Bulan Terakhir, Pos SAR Namlea Catat 3 Kejadian Kecelakaan Laut, Termasuk Kandasnya KM. Tidar

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Andi Papalia

NAMLEA, TRIBUNAMBON.COM - Angka kecelakaan laut di perairan Pulau Buru sejak Januari hingga Juli 2021 tercatat sebanyak 3 kejadian.

"Kecelakaan laut yang sudah ditangani Basarnas Ambon melalui Pos SAR Namlea, sejauh ini tercatat masih 3 kasus," kata Koordinator Pos SAR Namlea, Rahmat Palapia kepada TribunAmbon.com, saat dikonfirmasi melalui whatsapp, Kamis (29/7/2021) pukul 14:17 WIT.

Tiga kejadian kecelakaan laut tersebut, yakni nelayan hilang asal Desa Nalbesi, Kecamatan Leksula, Kabupaten Buru Selatan pada 15 Mei 2021.

Kemudian nelayan hilang asal Desa Wailihang, Kecamatan Waplau Kabupaten Buru pada 18 Juli 2021.

Dan kejadian terakhir di pekan ini, yakni kandasnya KM. Tidar di Perairan Namlea, Kabupaten Buru, Selasa (27 Juli 2021).

Dari tiga kejadian itu, 2 nelayan dinyatakan hilang, sementara ratusan penumpang KM. Tidar berhasil dievakuasi.

Baca juga: Viral Video Nona Ambon Nyanyi Lagu Jang Ganggu, Ditonton Hingga 11 Miliar Pengguna TikTok

Baca juga: Soal KM Tidar Kandas di Buru, Dishub, Pelni dan Pelindo Siap-Siap Menghadap DPRD Maluku

"Dari tiga kasus itu, 2 nelayan hilang tidak ditemukan dan sebanyak 585 penumpang berhasil diselamatkan," jelasnya.

Dari dua kejadian yang menimpa nelayan trradisional, diduga penyebabnya karena kerusakan mesin dan pegnaruh gelombang tinggi.

"Jadi kerusakan mesin dan cuaca extrim menjadi penyebab kecelakaan di laut," ujarnya.

Sementara itu, terdata jumlah kecelakaan laut pada semester pertama di 2020 yakni sebanyak 8 kejadian. (*)