Lumbung Ikan Nasional
Maluku Lumbung Ikan Nasional, Proyek 6 Menteri Kelautan; 1000 Kapal Era Pudji, 7 Dirjen Edhy Prabowo
Dalam catatan TribunAmbon.com, proyek LIN sudah ada sejak era Presiden SBY (2004-2014) lalu dilanjutkan di era Joko Widodo (2014-sekarang).
Penulis: Nur Thamsil Thahir | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Thamsil Thahir
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Proyek Lumbung Ikan Nasional (LIN) Maluku Tengah, akhir pekan ini, kembali jadi pokok berita media di Maluku.
Kunjungan resmi tiga menteri, Jumat (5/2/2021) hingga Sabtu (6/2/2021) hari ini, ke tiga kampung nelayan di Maluku Tengah, Desa Tulehu, Waai dan Desa Liang di Kecamatan Salahutu, sekitar 30 km dari Kota Ambon, jadi pemantik.
Ketiga menteri itu adalah Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Wahyu Sakti Trenggono, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
Mereka ke lokasi Pelabuhan Terpadu di perbatasan Desa Waai-Liang, Maluku Tengah, di kaki Gunung Salahutu.
• Ini Jadwal Kunjungan Kerja Menhub, Menteri KKP dan Kepala BKPM ke Maluku
Dari Pelabuhan Tulehu, rombongan tiga menteri Jokowi-Ma'ruf ini meninjau kawasan laut dan wisata ekologi maritim dari kabin dan dek KM Siwalima dan kapal Banda Sea.
Lumbung Ikan Nasional (LIN) Maluku sejatinya bukan proyek baru.
Dalam catatan TribunAmbon.com, proyek LIN sudah ada sejak era Presiden SBY (2004-2014) lalu dilanjutkan di era Joko Widodo (2014-sekarang).
Setidaknya sudah enam menteri perikanan dan kelautan yang memasukkan Maluku sebagai sentra produksi perikanan tangkap nasional.
• Ambon New Port Tetap Dibangun di Tengah Pandemi, Gubernur Maluku Akan Bertanggung Jawab
Kebijakan ini sudah digagas saat Freddy Numberi, menjabat menteri KKP (2004-2009), proyek ini sudah jadi wacana.
Dua menteri pengganti Freddy; Fadel Muhammad (2009-2011) dan Sharif Cicip Sutarjo (2011-2014), wacana baik ini berlanjut, ke tahap rencana dan budgeting.
Dengan 35% produksi ikan laut tangkap ada di perairan Maluku, aroma bisnis dan industri ikan global dikabarkan mendompleng direncana mensejahterakan rakyat Maluku dan Maluku Utara ini.
Badan Pusat Statistik (BPS) di tahun 2016 menyebut, sebanyak 567.137,60 ton diproduksi ikan di Maluku. Sementara dalam catatan hasil tangkap yang disampaikan Gubernur Maluku beberapa waktu lalu, setiap bulan sebanyak 400 kontainer ikan Maluku diambil dari Laut Arafura, dan Samudera Indonesia.
Wacana ini mulai terealisir di awal masa Susi Pudjiastuti menjabat menteri KKP (2014-2019).
Di tahun 2016, salah satu dirjen andalan Menteri Susi, Zulficar Muchtar (Plt Dirjen Perikanan Tangkap KKP), mulai membagun 1000 unit dari 3450 unit kapal nelayan.
• Gubernur Maluku Akan Bentuk Panitia Pembebasan Lahan Pembangunan Ambon New Port