Lumbung Ikan Nasional

Gubernur Maluku Akan Bentuk Panitia Pembebasan Lahan Pembangunan Ambon New Port

Gubernur Maluku, Murad Ismail akan membentuk panitia pembebasan lahan untuk pembangunan Ambon New Port di kawasan perbatasan Desa Waai dan Liang.

Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Adjeng Hatalea
TribunAmbon.com/Mesya
MALUKU - Gubernur Maluku, Murad Ismail akan membentuk panitia pembebasan lahan untuk pembangunan Ambon New Port di kawasan perbatasan Desa Waai dan Liang, Jumat (5/2/2021). 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Gubernur Maluku, Murad Ismail akan membentuk panitia pembebasan lahan untuk pembangunan Ambon New Port di kawasan perbatasan Desa Waai dan Liang.

Pembentukan panitia pembebasan lahan ini sekaligus akan melakukan penilaian secara menyeluruh terhadap lokasi pelabuhan perikanan yang terintegritas dengan Ambon New Port seluas 300 hektar.

”Kami telah menetapkan lokasi pembangunan pusat Lumbung Ikan Nasional (LIN) dan Ambon New Port di perbatasan Desa Waai dan Liang Kabupaten Maluku Tengah,” kata Gubernur Maluku, Murad Ismail kepada wartawasan saat melakukan peninjauan di Pelabuhan Terpadu yang berlokasi di Pelabuhan Tulehu, Salahutu, Maluku Tengah, Jumat (5/2/2021).

Ia menjelaskan, kawasan perbatasan Desa Waai dan Liang total luasnya 700 hektar sehingga akan dilakukan sosialisasi kepada masyarakat setempat terkait rencana pembangunan Ambon New Port untuk dapat mempermudah panitia dalam pembebasan lahan nanti.

Selain itu ia menambahkan, dalam rangka persiapan dan pelaksaan pembangunan Ambon New Port akan menjadi tanggung jawab penuhnya sebagai Gubernur Maluku.

Adapun pembangunan Ambon New Port ini ditargetkan akan selesai pada 2023.

Sebagaimana yang disampaikan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia saat melakukan kunjungan ke Provinsi Maluku bersama Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Wahyu Sakti Trenggono, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi karya Sumadi beserta rombongan lainnya pada Jumat (5/2/2021).

“2023 nanti pelabuhan ini sudah mulai beroperasi, kami akan percepat perizinan operasionalnya,” ucap Lahadalia.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved