AMBON TERKINI
Warkop New Pilkada di Kota Ambon Lenggang 3 Hari Jelang Libur Politik Lokal Nasional 9 Desember
Beberapa ruas jalan utama dan protokol di ibu kota provinsi berpenduduk 375.760 (2017) ini juga terlihat lenggang.
Laporan Kotributor Tribun Ambon, Helmy Tasidjawa
AMBON, TRIBUNAMBON.COM — Suasana Kota Ambon, Ibu Kota Provinsi Maluku, Minggu (6/12/2020) relatif lenggang menjelang hari libur nasional, Pilkada Serentak, Rabu 9 Desember 2020.
Karena tak menggelar Pilkada, warga Ambon mengistilahkan libur Pilkada Serentak pekan depan, sebagai Libur Politik Lokal Nasional.
“Sudah 3 hari ini Ambon sepi, biasanya ramai kalau hari Minggu,. Ini libur politik nasional Le,” kata Wahyu (52 tahun), tukang jahit Jl AM Sangadji, sekitar gerbang utama Pelabuhan Yos Sudarso, Kelurahan Honipopu, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, siang tadi.
Dari pantauan Tribun, Warung Kopi New Pilkada di Jl Sam Ratulangi, sekitar 120 meter selatan Masjid Al Fatah, Ambon, juga sepi pelanggan.
Dari delapan meja utama, dan 20 kursi, hanya diduduki sekitar delapan pelanggan.
Kedai kopi lain di pusat kawasan ekonomi utama ibukota provinsi berpeduduk 1,8 juta jiwa ini tak jauh berbeda.
Rumah Kopi Lela, relatif lebih ramai.
Dengan pembatasan jarak dan menerapkan protokol kesehatan, kedai kopi tertua di sekitar pelabuhan ini terisi 70% dari total kapasitasnya +120 kursi.
Warkop Dolo, di Jalan Cengkeh, juga relatif legang.“Biasanya yang datang ke Ambon berakhir pekan itu dari Seram. Mungkin karena Pilkada dan banyak razia masker, jadi agak sepi,” kata Wattimena, warga Karang Panjang, timur Ambon.
Meski hanya 270 dari total 514 daerah administratif di Indonesia, pemerintahan pusan di Jakarta menetapkan Rabu (9/12/2020) sebagai libur nasional.
Di Provinsi Maluku hanya empat kabupaten (dari 11 kabupaten/kota yang menggelar pesta demokrasi lokal, 9 Desember mendatang.

Empat daerah itu adalah Seram Bagian Timur (SBT), Buru Selatan (Bursel), Kepulauan Aru, dan Maluku Barat Daya (MBD).
Total pemilih di daerah ini 261.752 atau sekitar 14,5% dari total penduduk Provinsi Maluku, 1,8 juta jiwa.
Dibanding Pilkada Maluku 2018 lalu, Daftar pemilih tetap (DPT) sebesar 1.149.990 pemilih.