Virus Corona di Ambon

Update Corona di Ambon: Wali Kota Richard Akui Empat ASN Pemkot Ambon Positif Covid-19, 18 PDP

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy akui untuk saat ini ada empat ASN dilingkup Pemerintah Kota Ambon positif terpapar Covid-19.

Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
(Kontributor TribunAmbon.com, Helmy)
Apel rutin pagi hari ASN Pemkot Ambon, sebelum dirumahkan imbas corona. 

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Helmy

TRIBUNAMBON.COM - Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy akui untuk saat ini ada empat ASN dilingkup Pemerintah Kota Ambon positif terpapar Covid-19.

Hal ini disampaikan wali kota saat memberikan Keterangan pers kepada awak media di gedung Balai Kota Ambon Jumat (15/5/2020).

Menurutnya ada 18 ASN lingkup Pemkot Ambon trindikasi PDP dan 4 orang didalamnya positif terpapar Covid-19.

Satu di antaranya aalah Kepala Dinas Sosial Kota Ambon beserta stafnya dan dua staf pelaksana pada Dinas Kesehatan kota Ambon.

Sering Dipakai Tempat Minum Miras hingga Berkerumun, Tongkrongan di Urimesing Ambon Dibongkar

"Yang PDP itu ada 18 ASN Pemkot, Dari seluruh PDP itu yang terkonfirmasi itu 4 orang yang 1 pejabat pemkot seorang kepala dinas, staf pada dinsos, 2 staf pelaksana pada Dinas Kesehatan Kota Ambon" ujarnya.

Louhenapessy menjelaskan mereka yang terpapar ini merupakan para petugas lapangan dan bersentuhan langsung dengan masyarakat bukan mereka yang bekerja di kantor.

"Seluruh pegawai pemerintah kota yang teridentifikasi ini semua mereka pekerja yang berhubungan langsung dengan masyarakat bukan mereka yang bekerja di kantor" terangnya.

Istri Ketua Harian Gugus Tugas Maluku Positif Covid-19, Ternyata Terinfeksi dari Staf Kantor

Untuk itu Wali kota meminta kesadaran dari warga yang diperiksa untuk betul-betul menerapkan protokol keamanan penyebaran corona.

Yakni dengan selalu menggunakan masker saat hendak dilayani petugas lapangan, agar resiko penularan dapat diminimalisir.

"Ini karena mereka bersentuhan langsung dengan masyarakat oleh karena itu saya berkepentingan betul untuk masyarakat yang hendak dilayani itu betul-betul taat pada peotokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak dan rajin cuci tangan," jelasnya.

Jangan Anggap Enteng

Dia meminta dukungan penuh masyarakat bersama memberantas penyebaran virus ini dan tidak anggap enteng dengan kondisi yang ada.

"Untuk itu saya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk mari kita support tapi jangan kita anggap enteng," tegasnya.

Hasil Galang Dana Singkat, Pejabat dan Pegawai Lingkup Kemenkeu Maluku Donasi Rp 50 Juta Bantu Warga

"Pemerintah terus berusaha untuk membuat yang terbaik tapi kalau masyarakat tidak support itu akan berat bagi Pemkot" ungkapnya.

Wali kota mengatakan, mereka yang terindikasi maupun yang terkonfirmasi covid-19 sudah diambil langkah-langkah sesuai dengan protokol kesehatan yakni isolasi mandiri dan penanganan medis.

"Dan kepada mereka yang telah di konfirmasi itu telah di ambil langkah-langkah protokol kesehatan isolasi mandiri dan ada juga yang isolasi terpadu" terangnya.

Apel rutin pagi hari ASN Pemkot Ambon, sebelum dirumahkan imbas corona.
Apel rutin pagi hari ASN Pemkot Ambon, sebelum dirumahkan imbas corona. ((Kontributor TribunAmbon.com, Helmy))

Update Corona di Ambon

Sementara itu Louhenapessy menambahkan data terkini kasus penyebaran COVID-19 hingga pada Jumat, (15/5/20) menunjukan tren kenaikan yang cukup.

"Total semua yang positif hingga Jumat pagi ada 54 orang," terangnya.

"Di antaranya yang dirawat itu 39 orang, sembuh 12 dan meninggal 4 orang di Kota Ambon."

Kemudian dirinya meminta kepada seluruh masyarakat untuk selalu mengikuti arahan dari Pemerintah untuk tetap di rumah ika tidak ada keperluan yang mendesak.

Lalu wajib menggunakan masker saat berada di luar rumah.

"jadi saya minta masyarakat harus taati betul apa yang dianjutkan oleh Pemerintah demi kebaikan kita bersama" tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved