Virus Corona di Ambon
Fenomena Baru Warga Luar Pulau Datang ke Ambon, Anggap Maluku Aman Covid-19
Mereka beranggapan bahwa Maluku merupakan Provinsi yang aman dari penyebaran Covid-19.
"Jumlah pelaku perjalanan baik yang tiba maupun berangkat dari pelabuhan ataupun bandara di Ambon itu mengalami penurunan hingga 60 persen," ucap Usemahu.
Dia menyebutkan berdasarkan data statistik terbaru, setidaknya 3.000 penumpang yang telah memasuki Ambon melalui Pelabuhan Yos Sudarso.
• Dihamili Pacar, Wanita Ini Dimintai Rp 70 Juta dengan Dalih Biaya Nikah, Sang Pria Justru Kabur
• Kades di Wonosobo Wakafkan Tanah untuk Pemakaman Jenazah COVID-19, Dulu Sumbangkan Gajinya
Sebanyak 2.552 dari pelaku perjalanan ini telah dan sedang dalam proses karantina mandiri di rumah masing-masing.
Sementara 449 pelaku perjalanan lainnya dikarantina di balai diklat Kota Ambon.
Sementara itu, tambah dia, jumlah pelaku perjalanan yang telah memasuki Ambon melalui Bandara Internasional Pattimura mencapai 6.082 penumpang.
Sebanyak 5.428 orang telah dan sedang melakukan karantina mandiri dan 449 lainnya melalui masa karantina di balai diklat Kota Ambon.
Diketahui para pelaku perjalanan yang menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing ini adalah mereka yang memiliki KTP Ambon.
Update Corona Ambon
Pasien Positif Corona Virus Disease 2019 )Covid-19) kembali meningkat per hari ini, Senin (13/4/2020).
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang dalam keterangan pers menyebutkan adanya penambahan kasus positif covid-19 sebanyak dua pasien.
Kedua pasien ini menurut Kasrul merupakan hasil pelacakan kontak yang dilakukan gugus tugas terhadap pasien 02.
• VIRAL Video Hujan Bongkahan Es Sebesar Bola Pingpong Disebut Terjadi di Tawangmangu, Ini Faktanya
• Pulang dari Malaysia, 2 TKI Tertahan 3 Malam di Posko COVID-19 karena Lupa Alamat Rumah Keluarga
Dengan demikian dari hasil pelacakan kontak pasien 02 sudah ditemukan lima pasien positif covid-19.
"Penambahan dua pasien positif Covid-19 ini merupakan cucu dari pasien 02," Kata Kasrul saat memberikan keterangan pers di Gedung Gubernur Provinsi Maluku.
Diketahui kedua cucu nenek berusia 74 tahun ini merupakan pelajar SMP dan remaja yang baru saja lulus SMA.
Kasrul mengungkapkan kemungkinan potensi penyebarannya meningkat karena virus corona ini tidak hanya disebarkan oleh pelaku perjalanan saja.