Harga Pasar

Jelang Nataru Harga Tomat di Pasar Binaiya Masohi Merosot, per Kilo Dibanderol Rp 12 Ribu 

‎Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, sekira pukul 11.55 WIT, tomat yang dijajakan pedagang membanjiri area pasar.

TribunAmbon.com/ Silmi Suailo
MENJAJAKAN TOMAT - Pedagang menjajakan tomat di Pasar Binaiya Masohi, Senin (17/11/2025) 

‎Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo 

‎MASOHI,TRIBUNAMBON.COM - Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, harga tomat di Pasar Binaiya Masohi, Kabupaten Maluku Tengah merosot tajam.

‎Pekan ini tepat, Senin (17/11/2025), harga tomat di Pasar Binaiya dibanderol Rp. 12 ribu per kilo.

‎Pantauan TribunAmbon.com di lokasi, sekira pukul 11.55 WIT, tomat yang dijajakan pedagang membanjiri area pasar.

‎Merosotnya harga tomat terbilang cukup jauh jika dibandingkan awal bulan November, dimana saat itu dipasarkan Rp. 35 ribu per kilo. 

‎Penurunan harga juga terjadi pada komoditas cabai keriting yang saat ini dipasarkan pedagang dengan harga Rp. 25 ribu per kilo.

‎Walau begitu, penurunan harga tersebut tidak merata tuk semua komoditas pangan, pasalnya cabai rawit masih mahal dijual pedagang Rp. 80 ribu per kilo.

‎Kata salah seorang pedagang, Mama Salbia (45), ia sudah mengambil dari tangan kedua.

Baca juga: Belasan Titik Lubang Jalan di Terminal Binaiya Masohi, Pengendara: Sudah Lama Belum Diperbaiki 

Baca juga: Bupati Fachri Terima Anugerah Cita Negeri, Seram Bagian Timur Jadi Contoh Daerah Berkinerja Cepat

‎"Ini sudah ambil dari tangan ke tangan, jadi kita jual dengan selisih harga Rp. 5 ribu," jelas Salbia.

‎Dikatakan pula bahwa beberapa waktu lalu, tomat sempat dijual dengan harga Rp. 10 ribu per kilo.

‎"Kalau yang jual tomat satu tas Rp. 5 ribu, itu karena berapa hari tomat banjir," tandas Salbia.

‎Dirinya yang berjualan di dalam area lapak pasar Binaiya menyebut, pembeli kurang mendatangi area tersebut.

‎Akhirnya, di waktu-waktu tersebut, ia memilih berjualan di luar area pasar sama halnya dengan para pedagang lainnya.

‎"Disini orang kurang datang, jadi kadang kita berjualan di luar," pungkas ibu rumah tangga itu. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved