Malteng Hari Ini
Sapa Siswa di Daerah 3T Maluku Tengah, Menteri Abdul Simak Cerita Guru Jalan Kaki 4 Hari ke Sekolah
Abdul Mu'ti bertatap muka dengan ratusan siswa juga guru dari berbagai satuan sekolah melalui video converence Zoom Meeting, Senin (3/11/2025)
Penulis: Silmi Sirati Suailo | Editor: Fandi Wattimena
Laporan Jurnalis TribunAmbon.com, Silmi Sirati Suailo
MASOHI,TRIBUNAMBON.COM - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia Abdul Mu'ti menyapa anak-anak di daerah 3T Kabupaten Maluku Tengah.
Abdul Mu'ti bertatap muka dengan ratusan siswa juga guru dari berbagai satuan sekolah SD hingga SMP melalui video converence Zoom Meeting, Senin (3/11/2025) malam.
Pertemuan malam itu juga diikuti Bupati Maluku Tengah, Ketua Komisi X DPR RI, Direktur Inovasi dan Direktur SEAMEO SEAMOLEC.
Pada momen itu, Menteri Abdul Mu'ti menyimak cerita Kepala Sekolah SD Negeri 351, Hendrik Lilihata langsung dari Negeri Kanikeh, Kecamatan Seram Utara Maluku Tengah.
Hendrik Lilihata menceritakan, untuk sampai ke Negeri Kanikeh butuh kurang lebih 4 hari jalan kaki dari arah Seram Utara dan 2 hari dari arah Seram Selatan.
Di Negeri Kanikeh akses listrik terbatas, masyarakat bergantung pada genset tuk ketersediaan listrik.
Terpisah, Menteri, Abdul Mu'ti mengharapkan kepada masyarakat agar ikut membantu meningkatkan semangat anak untuk belajar bukan hanya di sekolah tetapi juga di rumah bahkan di kebun sekalipun.
Baca juga: Upacara HUT ke-68 Kota Masohi, Perdana Bupati Zulkarnain Terima Pataka Pamahanunusa
Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Ambon - Namlea: Terjadwal 7, 9, 21 November 2025, Segini Tarifnya!
"Dengan partisipasi semesta dan dukungan semua pihak, kami berharap akan memberikan manfaat dan motivasi yang besar kepada anak-anak untuk belajar agar dapat mencapai cita-cita yang diinginkan," ungkap Mu'ti.
Apresiasi disampaikan Mu'ti kepada guru yang secara domisili sulit dijangkau namun tetap mendedikasikan dirinya untuk kepentingan pendidikan bangsa. Dalam kesempatan tersebut Menteri Mu'ti juga menyapa anak-anak sekolah di daerah 3T melalui video zoom.
Mu'ti mengapresiasi terselenggaranya zoom meeting tersebut. Dikatakan teknologi sangat bermanfaat dalam mengatasi keterbatasan geografis, domisili.
Abdul Mu'ti Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah bersama mitra strategis akan terus memperluas pelatihan kompetensi guru dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
"Sesuai dengan yang Pak Bupati sampaikan bahwa guru harus meningkatkan kompetensi, kami sudah membuat kebijakan bahwa dalam satu minggu ada satu hari belajar guru dimana pada hari itu guru tidak harus mengajar tetapi memanfaatkan waktu untuk belajar," tukas Menteri Abdul Mu'ti.
Pada momen itu, Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian juga mengatakan Komisi X DPR RI ingin ikut serta dalam upaya memeratakan pendidikan dimana digitalisasi dan inovasi menjadi kunci mengingat keterbatasan akses di daerah 3T.
Hetifah menjelaskan Komisi X DPR RI baru menyelesaikan Panja Pendidikan di daerah 3T dan daerah Marginal, dan masa sidang Komisi X menghasilkan beberapa rekomendasi kepada Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Diantaranya mendesak pemerintah untuk melakukan percepatan pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur pendidikan dasar di daerah-daerah 3T ini secara terintegrasi dan layak termasuk ruang perpustakaan, laboratorium, akses terhadap listrik, air bersih dan akses internet. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.