Tual Hari Ini

Penumpang Ngeluh Terlantar di Pelabuhan Yos Sudarso Tual, Otoritas Dihujat Warga Net

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PELABUHAN YOS SUDARSO TUAL : Postingan akun facebook @Trisnawati Tamnge, Kamis (10/7/2025) viral di jejaring sosial Facebook

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Megarivera Renyaan

LANGGUR, TRIBUNAMBON.COM - Ribuan penumpang di Pelabuhan Yos Sudarso Kota Tual, Provinsi Maluku, terpaksa menunggu kedatangan KM Labobar di luar ruang tunggu, Kamis (10/7/2025) dini hari.

Mirisnya, cuaca tengah buruk, hujan deras mengguyur hingga memaksa pengunjung berdesakan di pelataran ruang tunggu pelabuhan untuk berteduh. 

Tak sedikit barang milik calon penumpang yang basah. 

Kondisi itu diunggah di laman facebook @Trisnawati Tamnge, Kamis (10/7/2025).

"Untuk PEMERINTAH KOTA TUAL perlu di perhatikan hal sekecil ini," ungkapnya.

Menurutnya, ruang tunggu pelabuhan Yos Sudarso Tual harusnya difungsikan tuk kepentingan pengguna layanan.

Terlebih jadwal Kapal kerap terlambat sehingga harus menunggu berjam-jam.

"Otomatis mereka nginap di ruang tunggu, yang ada badiri buka biji mata besar di dalam pelabuhan TUAL itu, seng mungkin mereka mau duduk atau tidur diluar ruangan tunggu tada hujan angin setiap harinya," kesalnya.

"Contoh kecil saja saya merantau di TERNATE, ruangan tunggu itu akang TABUKA 1x 24 jam, lalu penumpang bisa tidur bangun kencing mandi sambil tunggu kapal didalam ruangan tunggu meskipun berhari-hari atau berminggu-minggu," pungkasnya.

Baca juga: 76 Siswa dan Mahasiswa di Teor Terima Beasiswa, Anggarannya Dari Dana Desa

Baca juga: Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku

Kolom komentar pun dipenuhi kekesalan terhadap otoritas pelabuhan Yos Sudarso Tual. 

"Benar seperti kejadian tadi subuh pukul 3:00 WIT kapal Pelni KM LABOBAR dari Dobo masuk PELABUHAN TUAL para petugas pelabuhan Tual hanya menonton dan membiarkan kami penumpang yang turun dari kapal KM Labobar jalan dalam keadaan hujan yang sangat deras ,sehingga kami basa kuyup, saya salah satu penumpang yg teriak buka pintu pagar biar penumpang yang turun juga bisa berlindung dari hujan deras namun pintu pagarnya tetap tertutup dan di jaga oleh petugas pelabuhan serta membiarkan kami penumpang dan barangnya semuanya basah.TOLONG KEMENTRIAN PERHUBUNGAN LAUT SEGERA MENANGGAPI HAL INI, ITU UANG RAKYAT DI BUAT UNTUK RAKYAT," tulis akun @Advokat Mikhel Ihalauw.

Keluhan yang sama juga datang dari akun @Fatum Luhu, "Betul itu, Beta hari itu sakit mau berobat di Makasar su masuk dudu di ruang tunggu dong suru kluar, beta bakalai dong ancor deng petugas honor yang bikin diri, pelayanan kurang bagus," tulisnya.

Hingga berita ini diturunkan, postingan @Trisnawati Tamnge, telah dibagikan 150 kali, mendulang 557 komentar dan 1.353 like.

Sementara Kepala Kantor UPP Kelas II Tual, Hamdi Abduh mengatakan, apa yang dilakukan pihak otoritas pelabuhan sudah sesuai dengan standar operasional (SOP).

"Kami menjalankan seusai SOP, yakni tiga jam sebelum kapak masuk baru ruang tunggu dibuka untuk penumpang," terangnya. (*) 

Berita Terkini