SBT Hari Ini

Sampah Kembali Menumpuk di Pantai Gumumae SBT, Warga: Sudah Satu Minggu

Penulis: Haliyudin Ulima
Editor: Fandi Wattimena
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PANTAI GUMUMAE - Tumpukan sampah di kawasan pantai Gumumae, kota Bula, kabupaten SBT, Maluku, Sabtu (26/4/20225).

Laporan Wartawan Tribunambon.com, Haliyudin Ulima 

BULA, TRIBUNAMBON.COM - Sampah kembali menumpuk di kawasan Pantai Gumumae, kota Bula, kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku, Sabtu (26/4/2025).

Pantauan Tribunambon.com di lokasi pukul 16:56 WIT, tampak satu tumpukan sampah masih tersusun di area itu.

Tumpukan tersebut terdiri dari beberapa kantong kresek berwarna merah berisikan sampah.

Para pengunjung pantai mengaku, sampah tersebut sudah dibiarkan lebih dari satu minggu.

Hal itu lantaran, kawasan tersebut yang tak lagi diperhatikan ketika memasuki hari-hari biasa.

Baca juga: Kerap Picu Konflik, Camat Kesui Watubela Optimal Cegah Peredaran Miras 

Baca juga: Warga Minta Jembatan Penghubung Desa Fatolu dan Bula Air Diperbaiki, Sebelum Ada Korban

Menurut Arifin (39) salah satu pengunjung, Pantai Gumumae luput dari perhatian, dan hanya pada moment tertentu baru diperhatikan.

"Kalau hari-hari biasa begini dari dinas kurang perhatikan, buktinya sampah ini saja sudah mau satu minggu lebih," ujarnya kepada Tribunambon.com.

"Karena memang pengunjung kurang, jadi kurang terawat, kecuali kalau selesai lebaran kemarin atau tahun baru begitu, itu ada pengawasan terus, bahkan sampai jaga karcis didepan," jelasnya.

Dirinya menyarankan agar, kawasan pantai mestinya diperhatikan sekalipun minim pengunjung, sebab jika tidak, area wisata itu semakin tak terawat.

"Harusnya itu dibersihkan setiap hari, biarpun seng (tidak) ada pengunjung tapi setidaknya disini bersih dulu, supaya pengunjung juga bisa datang," lanjutnya.

Dirinya berharap, ada pengawalan ketat di area pantai agar masalah-masalah berupa sampah bisa tertangani dengan baik.

"Katong pengunjung ini berharap supaya dari pariwisata harus awasi terus, supaya kalau ada sampah begini kan bisa langsung diangkut, disisi lain juga untuk menghindari perbuatan anak muda yang datang bikin barang seng (tidak) bagus disini," tutupnya.(*)

Berita Terkini