Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Jalan di Wayame, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, rusak parah.
Kerusakan jalan tersebut sudah bertahun-tahun. Namun hingga hari ini, belum dilakukan perbaikan.
Pantauan TribunAmbon.com, Selasa (9/8/2022), terdapat sejumlah lubang dengan ukuran kecil hingga besar di jalan tepat depan gereja Pniel itu.
Apabila ada pengendara roda dua melintas dengan kecepatan agak tinggi bisa terjatuh.
Terlebih disaat sedang turun hujan dan kondisi malam hari yang minim penerangan, sehingga jalan yang rusak tidak terlihat.
Menurut warga setempat, jalan berlubang di kawasan itu sudah tujuh tahun tak diperbaiki.
Baca juga: Jadwal Kapal AMBON - BANDA NAIRA, KM Nggapulu Berangkat Tanggal 20 Agustus, Tarifnya Rp 110.000
Baca juga: Jadwal Bioskop XXI Ambon Hari Ini Selasa, 9 Agustus 2022: Ada Film Pengabdi Setan 2 dan Way Down
Baca juga: Bikin Macet, Parkiran di Pasar Mardika Ambon Juga akan Ditertibkan
Kondisi itu dikeluhkan warga, lantaran kerusakan sangat mengganggu kenyamanan berkendara.
Tidak jarang pengendara roda dua nyaris terjatuh saat menghindari lubang.
"Sudah tujuh tahun rusak tapi belum juga diperbaiki," kata salah satu warga bernama Jemi.
Parahnya lagi, jalan berlubang tersebut berada tepat jalanan masuk menuju perumahan BTN Wayame.
Akibatnya tak jarang pengendara motor yang melaju kencang di kawasan tersebut, mengalami ban selip dan terjatuh.
"Kalau orang kencang dari luar, kadang orang tidak lihat lubang jalan, akibatnya bahkan pernah ada yang kecelakaan," jelasnya.
Jemi dan warga setempat berharap pemerintah dapat segera memperbaiki jalanan tersebut, agar tak membahayakan pengguna jalan.
"Ini kan jalannya didepan kantor kecamatan, masa tidak bisa diperbaiki. Kalau tidak diperbaiki nanti semakin parah," tandasnya.
Diketahui, tak hanya di kawasan Wayame, beberapa ruas jalan yang juga mengalami kerusakan di Kota Ambon, antara lain, di daerah Wara, Gunung Malintang dan banyak lagi.
Aksi unjuk rasa pun telah dilakukan sekelompok mahasiswa terkait hal tersebut.
Dalam waktu dekat ini, DPRD Kota Ambon akan mengagendakan rapat membahas hal tersebut dengan dinas PUPR.(*)