"Jadi dalam waktu dekat kita akan turun sosialisasi di pasar, agar nantinya jika sudah diterapkan pedagang maupun masyarakat tidak kebingungan,"ucapnya.
Wali Kota Ambon Tegaskan Pasar Tidak Tutup
Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy bantah beredarnya isu akan ditutupnya Pasar Mardika saat Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) yang rencananya akan ditetapkan di Kota Ambon.
Menurut wali kota Pasar Mardika tidak akan ditutup jika sudah diterapkan PSBB nanti.
Melainkan hanya ada pembatasan waktu operasi pasar.
Yakni pasar hanya boleh beroperasi mulai pukul 05.00 WIT hingga pukul 12.00 WIT.
• UPDATE Korban Meninggal Virus Corona 11 Mei 2020: Amerika Serikat Tertinggi Capai 80 Ribu Jiwa
Hal tersebut akan dilaksanakan saat sudah ada izin dari Pemerintah Pusat terkait rencana PSBB yang akan diusulkan oleh pemerintah kota melalui Pemerintah Provinsi Maluku.
"Kalau misalnya untuk pembatasan skala besar itu nanti kita akan atur sehingga itu mungkin dia beroperasi dari jam 5 pagi sampe jam 12 siang setelah itu kita tutup dan tidak ada aktivitas lagi selama masa berlakunya pembatasan itu," katanya kepada TribunAmbon.com di Balai Kota, Minggu (10/5/2020).
Lanjutnya, pemberlakuan pasar setengah hari saat PSBB nanti dikarenakan dari fakta yang ada, PSBB membuat tingkat penyebaran covid 19 menjadi turun.
Mengingat pasar menjadi lokasi yang paling banyak dikunjungi oleh masyarakat.
"Tetapi Kita memberlakukan itu karena fakta membuktikan bahwa dari pendekatan physical distancing maupun social distancing maka tingkat penurunan penyebaran itu menurun," tambahnya.
• Mahasiswa di Ambon Bunuh Diri di Kamar Kos, Sempat Konsumsi Miras dan Unggah Status di Media Sosial
Untuk itu dirinya meminta kepada masyarakat tidak perlu khawatir dan percaya dengan isu yang terlanjur beredar di kalangan masyarakat tentang penutupan Pasar Mardika saat PSBB karena itu tidak benar adanya.
"Masyarakat jangan khawatir lantaran tidak ada penutupan pasar melainkan pembatasan waktu operasi pasar" terangnya. (*)