Sementara itu salah satu supir angkot trayek Talake Mardika Eddy mengaku berterimakash dengan program yang dikakukan Pemerintah Kota Ambon dan berbagai pihak terkait.
Menurutnya,langkah tersebut merupakan wujud perhatian pada warga dan para sopir angkot dalam memberantas penyebaran Covid-19.
Eddy mengatakan, angkutan umum seperti ini berpotensi menjadi media penyebaran virus.
Hal itu menurutnya dikarenakan angkutan umum memuat penumpang dari berbagai latar belakang dan berasal daru lokasi berbeda.
Sehingga angkot dan transportasi umum lainnya harus lebih diperhatikan.
"Terima kasih Pemerintah Kota mau melakukan penyemprotan ini di terminal Mardika ini sebagai bentuk perhatian kusus pemerintah bagi kami para supir angkot," ujar dia.
"Memang angkot sangat rentan karena setiap saat harus memuat ratusan penimpang dengan latar belakang berbeda tiap harinya, sehingga harus mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah" terangnya.
Dia mengakui untuk saat ini pendapatan perharinya turun jauh dari hari biasanya.
Namun pekerjaan itu harus terus dilakukannya demi kelangusngan hidup keluarga.
Untuk itu Eddy berharap penyebaran Covid-19 dapat segera teratasi dan seluruh aktivitas dapat kembali normal seperti sedia kala.
• Update Virus Corona Ambon: Kabar Gembira, Satu-Satunya Pasien Positif Covid-19 Dinyatakan Sembuh
"ya untuk pendapatan jauh berkurang seperti hari biasanya, namun ini demi keluarga jadi kita terus bekerja. Saya harap Covid-19 dapat segera selesai dan semua dapat berjalan seperti biasanya" harapnya. (*)