MCC dan Rutong Sinergi Kelola Perikanan Berkelanjutan, Jamin Kesejahteraan Nelayan

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Jenderal Louis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Lembaga Swadaya Masyarakat Moluccas Coastal Care (MCC) dan Pemerintah Negeri Rutong, menandatangani Kesepakatan Kerja Sama (MoU) untuk Proyek Pengelolaan Perikanan Berbasis Masyarakat.

Kemitraan strategis ini bertujuan untuk memperkuat tata kelola sumber daya laut, meningkatkan kesejahteraan nelayan, dan menjaga kelestarian ekosistem pesisir Negeri Rutong.

Penandatanganan yang dilakukan oleh Ketua MCC, Stefani Teria Salhuteru, dan Kepala Pemerintah Negeri Rutong, Reza Valdo Maspaitella, berlangsung di Negeri Rutong, Kecamatan Leitimur Selatan, Kota Ambon, Kamis (11/09/2025).

Baca juga: Penjualan Pertalite di SPBU Namlea Mandek 3 Hari, Warga Bingung Ada Apa?

Momen penting ini disaksikan oleh para pemangku kepentingan negeri, termasuk Saniri, kepala-kepala Soa, perangkat negeri, tuan tanah, dan masyarakat setempat.

Proyek yang akan berjalan hingga tahun 2026 ini berfokus pada empat pilar utama:

• Pengelolaan Perikanan Berbasis Masyarakat (CBFM): Meliputi survei sosial ekonomi, pendataan perikanan, dan pelatihan enumerator untuk mengumpulkan data akurat sebagai dasar pengambilan kebijakan.
• Jaminan Hak (SR): Melalui pemetaan wilayah kelola, proyek ini mengedukasi masyarakat tentang hak dan kewajiban mereka dalam memanfaatkan sumber daya pesisir secara bertanggung jawab.
• Inklusi Keuangan (FI): Memberikan literasi keuangan dan penguatan kapasitas bagi kelompok simpan pinjam nelayan, membantu mereka mengelola hasil tangkapan dengan lebih efektif.
• Ketahanan Pangan (FS): Mengedukasi rumah tangga nelayan dan anak-anak tentang pentingnya gizi dari ikan, memastikan hasil tangkapan tidak hanya bernilai ekonomi tetapi juga menunjang kesehatan keluarga.

Baca juga: 4 Bulan PPPK Kemenag Malteng Belum Terima Gaji, Kepala Kemenag: Sedang Revisi DIPA

MCC tinggal dan menerpat di masyarakat dan menjalankan program utama juga program rumah belajar MCC untuk edukasi bahasa inggris kepada anak-anak di negeri rutong, menggingat negeri rutong adalah salah satu negeri wisata di pulau Ambon.

Dalam kemitraan ini, MCC berkomitmen menyediakan pendanaan dan pendampingan teknis, termasuk pelatihan enumerator dan penyusunan data perikanan. 

Sementara itu, Pemerintah Negeri Rutong akan mendukung penuh melalui kebijakan administratif dan memastikan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat.

“Kemitraan ini adalah langkah penting untuk memastikan keberlanjutan sumber daya perikanan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Negeri Rutong,” ujar Teria.

Ia menambahkan bahwa kolaborasi ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara lembaga non-pemerintah dan otoritas lokal dapat menciptakan dampak positif yang signifikan.

Senada dengan itu, Reza Valdo Maspaitella menyambut baik kerja sama ini. 

“Dengan kerja sama ini kita akan memperoleh pengetahuan bagaimana melakukan rehabilitasi lingkungan laut sebelum kita memanfaatkannya secara berkelanjutan,” katanya. 

Ia juga menekankan pentingnya regulasi lokal. 

“Kami dari pemerintah negeri juga perlu menyiapkan regulasi berupa peraturan negeri untuk mengatur perilaku dan tindakan kita yang baik dan bersahabat bagi ekosistem laut dan pesisir,” imbuhnya.

Proyek ambisius ini juga mendapatkan dukungan internasional. 

MCC didukung oleh Yayasan Blue Ventures Conservation, lembaga global yang berdedikasi pada konservasi laut dan pemberdayaan masyarakat pesisir. 

Dukungan ini memperkuat kapabilitas MCC untuk menjalankan program berkelanjutan dan memastikan keberhasilan proyek di Maluku. (*)